Rektor Universitas Bengkulu, Ridwan Nurazi menyampaikan dukungan atas sistem pengkaderan organisasi kepemudaan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Bengkulu melalui masa perkenalan calon anggota baru yang digelar setiap tahun.
“Seperti yang saya katakan tadi, mahasiswa harus berorganisasi. Saya mendukung penuh kegiatan seminar, juga menghimbau dan mengajak mahasiswa terkhusus nasrani yang ada di Provinsi Bengkulu untuk ikut dalam masa perkenalan GMKI,” kata Ridwan di sela diskusi dengan Badan Pengurus Cabang (BPC) GMKI Bengkulu di Ruang Rektor pada Rabu.
Menurut dia, belajar dan berkegiatan dalam organisasi kepemudaan sangat berguna dalam melatih “soft skill” dan “hard skill” mahasiswa sehingga sangat positif bagi anak muda.
Menurut Rektor, dunia organisasi dapat melatih dan mengembangkan diri karena saat memasuki dunia kerja kemampuan bekerja dalam tim dan bekerja dal am tekanan menjadi salah satu syarat penting selain nilai akademik.
Sementara Ketua GMKI Cabang Bengkulu, Joshua Simangunsong mengatakan fenomena yang terjadi saat ini di mana kepekaan dan semangat mahasiswa dalam melatih diri dalan organisasi semakin menurun.
“Dalam menyambut era digital dan bonus demografi mendatang, mahasiswa dan pemuda akan menjadi figur utama dalam pergerakan kemajuan ekonomi dan perkembangan zaman. Hal ini harus benar-benar dipersiapkan pemuda dan mahasiswa sejak duduk di bangku perkuliahan,” katanya.
Karena itu, GMKI sebagai gerakan kader memberikan ruang bagi mahasiswa untuk membentuk karakter dan meningkatkan kapasitas dalam menggali potensi diri mereka lewat masa perkenalan dan masa bimbingan yang digelar setiap tahun.
“Tahun ini akan kembali kami gelar masa perkenalan untuk mahasiswa baru maupun mahasiswa yang ingin bergakung dengan GMKI,” ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
“Seperti yang saya katakan tadi, mahasiswa harus berorganisasi. Saya mendukung penuh kegiatan seminar, juga menghimbau dan mengajak mahasiswa terkhusus nasrani yang ada di Provinsi Bengkulu untuk ikut dalam masa perkenalan GMKI,” kata Ridwan di sela diskusi dengan Badan Pengurus Cabang (BPC) GMKI Bengkulu di Ruang Rektor pada Rabu.
Menurut dia, belajar dan berkegiatan dalam organisasi kepemudaan sangat berguna dalam melatih “soft skill” dan “hard skill” mahasiswa sehingga sangat positif bagi anak muda.
Menurut Rektor, dunia organisasi dapat melatih dan mengembangkan diri karena saat memasuki dunia kerja kemampuan bekerja dalam tim dan bekerja dal am tekanan menjadi salah satu syarat penting selain nilai akademik.
Sementara Ketua GMKI Cabang Bengkulu, Joshua Simangunsong mengatakan fenomena yang terjadi saat ini di mana kepekaan dan semangat mahasiswa dalam melatih diri dalan organisasi semakin menurun.
“Dalam menyambut era digital dan bonus demografi mendatang, mahasiswa dan pemuda akan menjadi figur utama dalam pergerakan kemajuan ekonomi dan perkembangan zaman. Hal ini harus benar-benar dipersiapkan pemuda dan mahasiswa sejak duduk di bangku perkuliahan,” katanya.
Karena itu, GMKI sebagai gerakan kader memberikan ruang bagi mahasiswa untuk membentuk karakter dan meningkatkan kapasitas dalam menggali potensi diri mereka lewat masa perkenalan dan masa bimbingan yang digelar setiap tahun.
“Tahun ini akan kembali kami gelar masa perkenalan untuk mahasiswa baru maupun mahasiswa yang ingin bergakung dengan GMKI,” ucapnya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019