Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Zainudin Amali Sabtu malam (2/11) resmi membuka perhelatan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera ke-X di Provinsi Bengkulu. Dikesempatan ini, Menpora meminta Bengkulu bersiap menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON).
"Kalau Bengkulu memang berniat menjadi tuan rumah PON tentu harus mempersiapkan diri. Karena itu saya minta kepada masyarakat untuk memberikan dukungan ke gubernur supaya beliau bisa membawa Bengkulu menjadi tuan rumah PON," kata Zainudin Amali usai membuka Porwil Sumatera ke-X di Provinsi Bengkulu.
Baca juga: Riau dan Sumbar raih 2 emas dari panjat tebing
Dihadapan awak media, Menpora mengatakan, penyelenggaraan Porwil berbeda dengan penyelenggaraan PON. Porwil Sumatera hanya diikuti 10 provinsi di Pulau Sumatera saja. Sedangkan PON diikuti 34 provinsi di Indonesia.
Selain itu cabang olahraga di PON jauh lebih banyak ketimbang Cabor yang dipertandingkan di Porwil Sumatera. Untuk itu, sambung Zainudin, perlu persiapan infrastuktur serta sarana dan prasarana olahraga yang memadai.
"Khusus untuk Bengkulu tadi sudah saya bicarakan dengan pak gubernur bahwa masih banyak yang harus dipersiapkan terkait sarana dan prasarana olahraganya," papar Menpora.
Baca juga: Waketum KONI harapkan Porwil Bengkulu lahirkan atlet unggul
Zainudin juga mengapresiasi persiapan Provinsi Bengkulu sebagai tuan rumah Porwil Sumatera. Provinsi Bengkulu merupakan provinsi ke-10 di Sumatera yang telah menjadi tuan rumah. Selanjutnya, tuan rumah pelaksanaan Porwil selanjutnya akan dibicarakan kembali bersama 10 provinsi di Sumatera.
Selain itu, mengingat Porwil ini merupakan ajang pra-PON, Menpora berharap akan muncul bibit-bibit atlet baru yang siap bertanding tidak hanya di kancah nasional tetapi juga internasional.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengucapkan selamat datang kepada seluruh kontingen baik atlet dan official dari seluruh provinsi di Sumatera di Bumi Rafflesia. Rohidin berharap seluruh atlet dapat bertanding secara sportif.
Baca juga: Porwil Bengkulu gelanggang perdana cabor kempo
Rohidin juga mengucapkan terima kasih atas kesediaan Menpora Zainudin Amali membuka perhelatan Porwil Sumatera ke-X ini. Kata Rohidin, kedatangan Zainudin Amali ke Bengkulu merupakan kunjungan kerja pertama ia setelah dilantik sebagai Menpora.
Pembukaan Porwil Sumatera ini berlangsung meriah. Setidaknya pembukaan ini dihadiri 500 orang. Selain kegiatan defile atlet, kegiatan pembukaan ini juga menghadirkan pertunjukan dol dan tari kolosal.
Pembukaan ini juga sekaligus penghidupan api badai Porwil Sumatera. Api abadi ini diambil dari sumber api di Gheotermal di Kabupaten Lebong.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
"Kalau Bengkulu memang berniat menjadi tuan rumah PON tentu harus mempersiapkan diri. Karena itu saya minta kepada masyarakat untuk memberikan dukungan ke gubernur supaya beliau bisa membawa Bengkulu menjadi tuan rumah PON," kata Zainudin Amali usai membuka Porwil Sumatera ke-X di Provinsi Bengkulu.
Baca juga: Riau dan Sumbar raih 2 emas dari panjat tebing
Dihadapan awak media, Menpora mengatakan, penyelenggaraan Porwil berbeda dengan penyelenggaraan PON. Porwil Sumatera hanya diikuti 10 provinsi di Pulau Sumatera saja. Sedangkan PON diikuti 34 provinsi di Indonesia.
Selain itu cabang olahraga di PON jauh lebih banyak ketimbang Cabor yang dipertandingkan di Porwil Sumatera. Untuk itu, sambung Zainudin, perlu persiapan infrastuktur serta sarana dan prasarana olahraga yang memadai.
"Khusus untuk Bengkulu tadi sudah saya bicarakan dengan pak gubernur bahwa masih banyak yang harus dipersiapkan terkait sarana dan prasarana olahraganya," papar Menpora.
Baca juga: Waketum KONI harapkan Porwil Bengkulu lahirkan atlet unggul
Zainudin juga mengapresiasi persiapan Provinsi Bengkulu sebagai tuan rumah Porwil Sumatera. Provinsi Bengkulu merupakan provinsi ke-10 di Sumatera yang telah menjadi tuan rumah. Selanjutnya, tuan rumah pelaksanaan Porwil selanjutnya akan dibicarakan kembali bersama 10 provinsi di Sumatera.
Selain itu, mengingat Porwil ini merupakan ajang pra-PON, Menpora berharap akan muncul bibit-bibit atlet baru yang siap bertanding tidak hanya di kancah nasional tetapi juga internasional.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengucapkan selamat datang kepada seluruh kontingen baik atlet dan official dari seluruh provinsi di Sumatera di Bumi Rafflesia. Rohidin berharap seluruh atlet dapat bertanding secara sportif.
Baca juga: Porwil Bengkulu gelanggang perdana cabor kempo
Rohidin juga mengucapkan terima kasih atas kesediaan Menpora Zainudin Amali membuka perhelatan Porwil Sumatera ke-X ini. Kata Rohidin, kedatangan Zainudin Amali ke Bengkulu merupakan kunjungan kerja pertama ia setelah dilantik sebagai Menpora.
Pembukaan Porwil Sumatera ini berlangsung meriah. Setidaknya pembukaan ini dihadiri 500 orang. Selain kegiatan defile atlet, kegiatan pembukaan ini juga menghadirkan pertunjukan dol dan tari kolosal.
Pembukaan ini juga sekaligus penghidupan api badai Porwil Sumatera. Api abadi ini diambil dari sumber api di Gheotermal di Kabupaten Lebong.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019