Seorang warga Desa Kota Praja, Kecamatan Air Manjuto, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Tugimin (52) yang dikabarkan hilang sejak empat hari yang lalu di wilayah tersebut, ditemukan telah meninggal dunia pada Jumat pagi.

"Warga Desa Kota Praja yang hilang sejak beberapa hari lalu ditemukan meninggal dunia di wilayahnya, di lahan perkebunan kelapa sawit di daerah ini," kata Kapolres Mukomuko AKBP Andy Arisandy melalui Kapolsek Lubuk Pinang Iptu Prayitno dalam keterangannya, di Mukomuko, Jumat.

Ia mengatakan, institusinya mengetahui bahwa ada salah seorang warga Desa Kota Praja yang hilang selama empat hari ditemukan meninggal dunia dari warga yang menemukannya pertama kali.

Kemudian, sejumlah personel Kepolisian Resor Lubuk Pinang langsung menuju lokasi untuk memastikan penemuan mayat tersebut dan membawanya ke RSUD setempat.

Dia menyatakan, berdasarkan keterangan dari pihak keluarga korban, warga yang hilang dan ditemukan telah meninggal dunia di lahan perkebunan kelapa sawit itu diduga mengalami gangguan jiwa.

"Berdasarkan laporan dari keluarganya, warga Desa Kota Praja ini meninggalkan rumahnya sejak tanggal 7 Januari 2020, dan korban ini baru ditemukan meninggal dunia pada hari ini," ujarnya pula.

Pihak keluarga dan sejumlah warga di Desa Kota Praja, Kecamatan Air Manjuto sejak beberapa hari yang lalu sampai sekarang melakukan pencarian terhadap korban ini, dan baru hari ini warga setempat menemukan mayat korban.

Kapolsek Iptu Prayitno menduga warga Desa Kota Praja, Kecamatan Air Manjuto ini meninggal dunia akibat kelelahan, karena dari hasil pemeriksaan tim medis tidak ditemukan hal janggal yang menyebabkan warga ini meninggal dunia.

"Kesimpulan sementara, warga yang mengalami gangguan jiwa itu meninggal dunia diduga akibat kelelahan, dan rencananya hari ini juga jenazah langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum di desa ini," ujarnya lagi.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020