Seorang warga di Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu, Minggu (26/1) tega menghabisi nyawa istrinya sendiri lantaran tersulut emosi karena disebut pemalas oleh istrinya.

Baca juga: Polisi dalami motif lain kasus pembunuhan pelajar di Rejang Lebong

Baca juga: Polisi ungkap kasus pembunuhan rekan sekamar di panti jompo

Kasat Reserse Kriminal Polres Bengkulu Tengah, Inspektur Satu (Iptu) Rahmat dalam keterangan tertulisnya mengatakan, peristiwa berdarah ini terjadi sekitar pukul 07.30 WIB disebuah pondok kebun di Desa Sekayun, Kecematan Bang Haji, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu. 

Pembunuhan ini berawal ketika pelaku pembunuhan yakni EL (22) terlibat cekcok mulut dengan RP (20) yang tak lain adalah istrinya sendiri. Saat cekcok itu korban menyebut pelaku pemalas. Pelaku yang tak terima kemudian mengambil sebilah parang dan kemudian membacok leher istrinya.

"Jadi pagi tadi istrinya ini sedang masak sambil ngomel-ngomel sama suaminya dan menyebut suaminya ini pemalas. Mungkin karena suaminya ini tidak terima kemudian mengambil sebuah parang yang ada didekatnya dan langsung membacok leher istrinya. Korban kemudian meninggal dunia," kata Iptu Rahmat.

Baca juga: Polisi temukan tengkorak kepala diduga pelajar korban pembunuhan

Baca juga: Terduga pembunuh Astrid Aprilia terancam hukuman 15 tahun

Setelah membunuh istrinya pelaku kemudian langsung melarikan diri. Korban pertama kali diketahui telah meninggal oleh kakaknya sendiri. Saat itu kakak korban berkunjung ke pondok dan melihat korban tergeletak dengan bersimbah darah.

Mengetahui kejadian ini kakak korban pun langsung memanggil orang yang ada disekitar lokasi kejadian dan kemudian menghubungi pihak kepolisian. Korban sendiri sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Bengkulu.

Kasat Reskrim Polres Bengkulu Tengah menambahkan, terduga pelaku pembunuhan yakni EL (22) saat ini telah diamankan ke Mapolres Bengkulu Tengah. Polisi sedang melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku.

"Iya benar terduga pelaku saat ini sudah kita amankan di Mapolres Bengkulu Tengah. Kita masih lakukan pemeriksaan lebih jauh. Nanti perkembangan lebih jauh akan diberitahukan lagi," kata Iptu Rahmat.

Pewarta: Carminanda

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020