Jakarta (ANTARA) - Timnas bulu tangkis Indonesia masih belum mampu mengejar ketertinggalan dari Thailand saat Putri Kusuma Wardani yang tampil pada partai ketiga fase grup Piala Sudirman 2023 ditundukkan Pornpawee Chochuwong, Kamis.
"Saya minta maaf ke kakak-kakak pemain, pelatih, tim, dan masyarakat Indonesia karena gagal menyumbangkan poin. Meskipun gagal, saya sudah berusaha semaksimal mungkin. Terbukti bisa bermain tiga gim," kata Putri lewat keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Suzhou, China itu, Putri dipaksa mengakui keunggulan Chochuwong dengan skor 21-15, 14-21, 17-21 setelah berjuang selama 74 menit. Indonesia pun tertinggal 0-3 dari Thailand.
Putri menceritakan, dia sebenarnya sudah melakukan persiapan dari segi fisik dan mental mengingat lawan yang dihadapi merupakan pemain yang punya daya juang tinggi.
"Sebelum turun bertanding, saya sudah mempersiapkan diri dengan baik. Saya persiapkan sebaik mungkin mental dan pikiran saya. Juga fisik dan tekniknya," ujarnya.
Putri tampil percaya diri pada awal pertandingan, bahkan dirinya mengaku tidak ada rasa tegang sama sekali meski timnas Indonesia sudah tertinggal 0-2 dari tim Negeri Gajah Putih.
Permainan yang meyakinkan berhasil dia tampilkan pada gim pertama sehingga bisa mengemas keunggulan lewat perolehan poin-poin beruntun.
"Bagi saya tampil di Piala Sudirman itu demikian berharga. Saya awalnya sebenarnya biasa saja dan tidak ada rasa tegang. Padahal saat itu Indonesia tertinggal 0-2 dari Thailand. Saya malah bisa main enak, sempat unggul 9-0 dan akhirnya bisa menang di gim pertama," katanya menceritakan.
Lalu pada gim kedua, Chochuwong berbalik tampil agresif dan mengubah strategi permainan dengan tempo yang lebih cepat. Putri yang kurang siap, akhirnya dipaksa memainkan gim penentu oleh lawannya.
Indonesia berpeluang mencetak poin pertama kala Putri mampu unggul pada paruh awal gim ketiga. Putri mampu menjaga konsistensi permainan dengan memimpin 7-3, 10-6, hingga 12-8.
Sayangnya, Putri kurang tenang sehingga tidak bisa mengeksekusi strategi dengan baik. Peluang kembali terjadi saat Putri unggul 16-15, namun sayangnya kembali direbut oleh Chocuwong hingga gim ketiga usai.
"Saat gim ketiga, saya sebenarnya bisa unggul terus hingga poin 16. Seharusnya saya bisa main lebih tenang. Sayang saya malah buru-buru ingin segera mematikan dan kurang tenang. Ingin terus menyerang, padahal lawan malah lebih enak kalau diserang. Saya banyak mati sendiri. Saya juga jadi panik dan tegang," pungkasnya.
Update Berita Antara Bengkulu di Google News
Lawan Thailand, Timnas Indonesia belum dulang poin kemenangan hingga partai ketiga
Kamis, 18 Mei 2023 16:30 WIB 26605