Jakarta (ANTARA) -
Polri menggalakkan kembali kegiatan penanaman pohon dalam rangka berkontribusi untuk mencegah perubahan iklim agar lingkungan lebih baik lagi dan lebih hijau.
Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Pol. Dedi Prasetyo menyampaikan ada 78 ribu pohon serentak ditanam oleh personel Polri, mulai dari tingkat Mabes Polri hingga polda, polres dan polsek jajaran seluruh Indonesia.
"Kegiatan penghijauan hari ini secara serentak dilaksanakan di seluruh polda sampai tingkat polres dan polsek ini target 1.000 pohon dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI dan juga mempersiapkan HUT ke-75 Polwan," kata Dedi di Jakarta, Jumat.
Jenderal bintang dua itu menjelaskan, kegiatan penghijauan atau penanaman pohon ini merupakan momentum bagi seluruh anggota Polri untuk bisa berkontribusi di tengah perubahan iklim global.
Baca juga: Lebih dari 2.000 orang dievakuasi akibat kebakaran hutan di Prancis
Ia menyebut, kondisi perubahan iklim saat ini cukup ekstrim, terjadi sejumlah kekeringan bahkan kebakaran hutan dan lahan seperti di Maui, Hawai yang menewaskan 100 orang.
"Demikian pula di wilayah Indonesia, juga sudah ada sebagian yang mengalami kekeringan dan kebakaran hutan serta lahan," kata Dedi mengingatkan.
Mantan Kepala Divisi Humas Polri ini juga menyampaikan, bahwa kepedulian terhadap lingkungan merupakan investasi yang akan diwariskan kepada anak cucu mendatang.
Oleh karena itu, lanjut dia, kegiatan penanaman yang dilakukan anggota Polri bukan sekedar seremonial, dan berlangsung satu hari saja, tetap berlanjut sampai dengan bulan Oktober 2023 dengan target 1 juta pohon.
Menurut dia, bulan Oktober sudah merupakan puncak musim hujan, selain itu masa El Nino yang saat ini terjadi juga berlangsung agak lama, untuk itu diharapkan penanaman dapat menjadi investasi di masa akan datang terhadap perubahan iklim.