Jakarta (ANTARA) - Perjalanan kereta Commuter Line pada lintas Stasiun Duri-Stasiun Tangerang dan Bandara Soekarno Hatta (Basoetta) tertahan akibat kebakaran yang melanda rumah di pinggir rel KM 1+500 pada Selasa malam.
Selain itu, jaringan Listrik Aliran Atas (LAA) dari Stasiun Duri-Stasiun Rawabuaya juga dipadamkan sementara hingga situasi benar-benar kondusif.
PT KAI Commuter pun menyampaikan permohonan maaf atas kendala tersebut.
“Untuk mendukung proses pemadaman, jaringan Listrik Aliran Atas (LAA) dari Stasiun Duri-Stasiun Rawabuaya untuk sementara dipadamkan. Oleh karenanya kereta listrik belum bisa melintasi di lokasi,” ujar Manajer Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan di Jakarta pada Selasa malam.
Leza lebih lanjut mengatakan akan tetap melayani pengguna Commuter Line Tangerang dan Commuter Line Basoetta, KAI Commuter melakukan rekayasa pola operasi perjalanan Commuter Line Tangerang hanya sampai Stasiun Rawabuaya untuk kembali ke Stasiun Tangerang mulai pukul 19.25 WIB, sementara dari arah Stasiun Duri, perjalanan masih tertahan.
"Untuk pengguna Commuter Line Basoetta yang sudah memiliki tiket dan masih tertahan perjalanannya, dapat melakukan pengembalian biaya tiket (refund) di stasiun-stasiun Commuter Line Basoetta dan menggunakan transportasi lainnya," kata dia.
Pihaknya mengimbau pengguna Commuter Line untuk selalu mematuhi aturan dan arahan petugas di lapangan.
"Tidak memaksakan naik jika keadaan Commuter Line sudah padat," imbuh dia.
Diketahui, Sejumlah rumah semi permanen di samping rel kereta Jalam dr. Makaliwe 1, RT12/8 Grogol, Grogol Petamburan , Jakarta Barat terbakar pada Selasa malam.