Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan sebanyak 2.295 warga setempat telah mengikuti program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang digulirkan pemerintah pusat di wilayah itu.
"Jumlah warga Kabupaten Rejang Lebong yang sudah mengikuti program CKG sampai dengan akhir Mei 2025 sebanyak 2.295 orang, sedangkan untuk yang sudah mendaftarkan diri sebanyak 3.005 orang," kata Kepala Dinkes Rejang Lebong Dhendi Novianto Saputra di Rejang Lebong, Senin.
Ia menjelaskan warga yang telah mengikuti program CKG tersebut dilaksanakan di 21 puskesmas tersebar dalam 15 kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong.
Cakupan warga yang mengikuti program CKG ini, kata dia, ditargetkan untuk seluruh masyarakat Kabupaten Rejang Lebong yang saat ini jumlah penduduknya mencapai 285.000 jiwa, mulai dari usia nol hingga lanjut usia (lansia).
Untuk meningkatkan cakupan warga yang mengikuti program CKG di wilayah itu, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam setiap kesempatan melalui petugas kesehatan yang bertugas di 21 puskesmas.
"Sosialisasi dan imbauan terus kita lakukan untuk memulainya dari diri sendiri, mengajak keluarga, mengajak tetangga. Ini dilakukan mulai dari petugas kesehatan," katanya.
Menurut dia, guna menyukseskan program CKG di wilayah itu Dinas Kesehatan Rejang Lebong akan menerbitkan surat edaran Bupati Rejang Lebong agar seluruh ASN dan PPPK di Kabupaten Rejang Lebong segera mengikuti program CKG.
Program CKG diluncurkan pemerintah pusat secara serentak sejak 14 Februari 2025, dan untuk Kabupaten Rejang Lebong telah melaksanakan program ini di 21 puskesmas tersebar dalam 15 kecamatan.
Pelaksanaan program CKG itu, tambah dia, merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran dan deteksi dini terhadap berbagai penyakit di tengah masyarakat. Warga yang terdeteksi menderita suatu penyakit nantinya akan langsung diberikan penanganan.
