Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu berencana menggelar operasi pasar murah untuk membantu masyarakat setempat yang terdampak wabah virus corona baru atau COVID-19.
“Dalam rangka penanganan COVID-19 dan menghadapi bulan suci Ramadhan, ada rencana operasi pasar berupa sembako murah untuk masyarakat yang terdampak COVID-19,” kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko, Herlian dalam keterangannya di Mukomuko, Senin.
Ia mengatakan rencana teknis pelaksanaannya akan diatur kemudian karena kegiatan seperti itu tidak boleh ada kerumunan orang, maka dipikirkan lagi bagaimana teknis pelaksanaan kegiatannya.
Ia menyebutkan anggarannya sudah ada. Ia merencanakan camat yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini melakukan pendataan siapa saja orang yang menjadi sasaran atau pembeli sembako murah, kemudian didrop ke kecamatan.
“Karena kalau kita melakukan operasi pasar di satu lokasi seperti tahun sebelumnya takut kerumunan orang banyak, sementara kita harus menghindari berkumpulnya orang banyak, untuk itu sembako kita drop ke kecamatan selanjutnya mereka yang membagikan,” ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya berencana menyediakan sebanyak 5.000 paket sembako murah dan rencananya paket sembako tersebut terdiri dari beras, minyak, gula, telor dan gandum.
“Kita lihat dulu alokasi anggaran yang tersedia di dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) untuk dinas ini, kemudian anggaran tersebut digunakan untuk membeli sembako yang dibutuhkan oleh masyarakat setempat,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa calon pembeli sembako murah ini diutamakan orang yang terdampak langsung COVID-19 seperti para pelaku usaha kecil menengah (UKM) di daerah ini yang berhenti berjualan karena mewabahnya virus itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
“Dalam rangka penanganan COVID-19 dan menghadapi bulan suci Ramadhan, ada rencana operasi pasar berupa sembako murah untuk masyarakat yang terdampak COVID-19,” kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko, Herlian dalam keterangannya di Mukomuko, Senin.
Ia mengatakan rencana teknis pelaksanaannya akan diatur kemudian karena kegiatan seperti itu tidak boleh ada kerumunan orang, maka dipikirkan lagi bagaimana teknis pelaksanaan kegiatannya.
Ia menyebutkan anggarannya sudah ada. Ia merencanakan camat yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini melakukan pendataan siapa saja orang yang menjadi sasaran atau pembeli sembako murah, kemudian didrop ke kecamatan.
“Karena kalau kita melakukan operasi pasar di satu lokasi seperti tahun sebelumnya takut kerumunan orang banyak, sementara kita harus menghindari berkumpulnya orang banyak, untuk itu sembako kita drop ke kecamatan selanjutnya mereka yang membagikan,” ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya berencana menyediakan sebanyak 5.000 paket sembako murah dan rencananya paket sembako tersebut terdiri dari beras, minyak, gula, telor dan gandum.
“Kita lihat dulu alokasi anggaran yang tersedia di dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) untuk dinas ini, kemudian anggaran tersebut digunakan untuk membeli sembako yang dibutuhkan oleh masyarakat setempat,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa calon pembeli sembako murah ini diutamakan orang yang terdampak langsung COVID-19 seperti para pelaku usaha kecil menengah (UKM) di daerah ini yang berhenti berjualan karena mewabahnya virus itu.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020