Kebakaran di belakang pinggir Pantai Panjang, Kamis dini hari mengakibatkan dua warung milik pengusaha kecil menengah yakni Kopi Sle dan warung makan"Pak Aden" hangus terbakar.

Bagus Arianto, pemilik kedai Kopi Sle mengatakan api awalnya membakar kedai makanan Pak Aden dan merambat cepat ke kedua kedai lainnya, termasuk warungnya.

"Saya sedang tidur saat api mulai muncul. Tiba-tiba dibangunkan polisi yang membantu memadamkan api. Tapi naas, api lebih cepat membakar kedai dan seisinya," kata Bagus.

Dugaan awal, dugaan kebakaran dikarenakan konslet listrik.

"Tadi malam listrik kami mati, setelah saya telusuri ada kabel yang sengaja numpang di meteran tanpa sepengetahuan kami," ujarnya.

Akibat kejadian ini, ia menafsirkan kerugian mencapai Rp35 juta.

Sementara Aden mengatakan lapaknya adalah sumber mata pencaharian sehari-hari.

"Karena saya sudah tidak kuat lagi kerja bangunan, jadi ini kerjaan saya sehari-hari bersama istri," kata Aden.

Ia berharap, pemerintah dapat memberi perhatian atas korban kebakaran di lain sisi pemerintah berencana membangunkan auning berjualan bagi pagi pengusaha kecil menengah.

Pewarta: Helti Marini S

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020