Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Kesehatan telah mendistribusikan alat pelindung diri (APD) untuk posko penjagaan penanggulangan penyebaran COVID-19 di “jalan tikus” yang menghubungkan Bengkulu dengan Provinsi Sumatara Barat.

“Kami telah mendistribusikan APD ke posko tersebut. APD tersebut untuk petugas yang melaksanakan tugas penjagaan dan pengawasan kedatangan orang dari dan luar daerah melalui posko tersebut,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Kamis.

Pihak Desa Sumber Makmur bersama dengan Bhabinkamtibmas secara swadaya membangun posko penjagaan penanggulangan penyebaran COVID-19 di “jalan tikus” yang menghubungkan Bengkulu dengan Provinsi Sumatara Barat.

Meskipun Dinas Kesehatan setempat tidak menyebutkan jumlah APD yang didistribusikan ke posko tersebut, ia memastikan, APD tersebut mencukupi untuk petugas keamanan dan medis yang melakukan pengawasan kedatangan orang dari dan luar daerah ini yang melewati posko penjagaan tersebut.

“Kalau APD tersebut masih kurang kita masih punya stok atau cadangan APD di dinas ini dan APD di Puskesmas yang terdekat dengan lokasi posko penjagaan tersebut,” ujarnya pula.

Ia mengatakan, ada seorang bidan dari instansi ini yang bertugas di desa tersebut yang melakukan pengawasan terhadap kedatangan setiap orang dari dan luar daerah itu melalui jalan tikus di wilayah tersebut.

Rencananya para petugas medis dari instansi ini melaksanakan tugas pada siang hari saja karena berdasarkan pemantauan selama ini tidak ada arus kendaraan yang melewati jalan tersebut pada malam hari, apalagi saat musim hujan membuat kendaraan tidak bisa melewati jalan tersebut.

“Kita sudah melakukan pengamatan dan mendapatkan laporan dari pihak desa setempat terkait kedatangan orang melalui jalan itu pada siang dan sore hari. Tidak ada kendaraan yang lewat pada malam hari,” ujarnya.***3***

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020