Pemerintah Provinsi Bengkulu menerima kucuran anggaran Dana Insentif Daerah (DID) tambahan tahap I sebesar Rp12 miliar dari Kementerian Keuangan atas kinerja baik tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 daerah itu dalam menangani kasus virus corona jenis baru.
"Alhamdulillah Pemprov Bengkulu mendapatkan dana insentif daerah sebesar Rp12 miliar karena dianggap kinerja penanganan COVID-19 yang produktif dan tepat sesuai juklak (petunjuk pelaksanaan) dan juknis (petunjuk teknis), tentu ada indikator keberhasilan yang dibuat oleh Gugus Tugas COVID-19," kata Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di Bengkulu, Minggu.
DID tambahan tahap I ini diberikan kepada pemerintah daerah terpilih untuk mendukung percepatan pemulihan perekonomian berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan nomor 87 tahun 2020 tentang Pengelolaan DID tambahan tahun anggaran 2020.
Dengan rincian pemberian penghargaan kepada provinsi, kabupaten dan kota sebesar Rp168 miliar khusus pemenang lomba inovasi video tatanan baru yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri serta Rp1,9 triliun untuk daerah dengan penilaian kinerja terbaik penanggulangan COVID-19.
Ia menambahkan, anggaran Rp12 miliar dari Kementerian Keuangan itu nantinya akan digunakan untuk membiayai program pemulihan ekonomi yang bersentuhan langsung ke masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 di Provinsi Bengkulu.
"Menurut saya ini suatu apresiasi yang sangat positif dan sangat ril, tentu anggaran ini akan kita gunakan untuk program yang betul-betul bisa memulihkan kondisi ekonomi, bisa mengatasi persoalan ekonomi, persoalan masyarakat," jelasnya.
Selain Provinsi Bengkulu, kata Rohidin ada empat provinsi lain di pulau Sumatera yakni Sumatera Barat, Lampung, Jambi, dan Bangka Belitung yang dianggap memiliki kinerja baik dalam upaya penanganan dan pencegahan pandemi COVID-19 sesuai yang diharapkan pemerintah pusat.
Sedangkan di Provinsi Bengkulu, ada tiga kabupaten yang juga mendapatkan dana insentif dari Kementerian Keuangan atas kinerja penanganan COVID-19 yakni Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Seluma dan Kabupaten Lebong.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020