Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu,  akan menerima bantuan mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM).

Kepala Dinas Dukcapil Rejang Lebong, Muradi saat dihubungi di Rejang Lebong, Kamis, mengatakan jika daerah itu akan menerima bantuan mesin ADM tersebut dari Kementerian Dalam Negeri, di mana saat ini masih dalam proses pengadaan dan diperkirakan dalam waktu dekat sudah sampai di daerah itu.

Mesin ADM ini hampir serupa dengan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) namun bedanya yang keluar dari mesin itu bukan uang tetapi administrasi kependudukan.

"Alhamdulillah Kabupaten Rejang Lebong menjadi satu-satu daerah di Provinsi Bengkulu yang akan menerima bantuan mesin itu. Saat ini informasi yang kita terima dari pemerintah pusat menyatakan bahwa mesin ADM itu masih dalam proses pengadaan oleh pihak ketiga," kata dia.

Dijelaskan Muradi, mesin ADM yang mirip dengan ATM ini akan ditempatkan di gedung pelayanan satu atap di Bappeda Rejang Lebong bukan di Kantor Dinas Dukcapil setempat.

"Penempatannya di gedung pelayanan satu atap di Bappeda, karena sesuai petunjuk dari pusat penempatannya di mall atau ditempat pelayanan publik lainnya, karena di sini tidak ada mall jadi kita tempatkan di sana," terangnya.

Keberadaan mesin ADM itu sendiri kata dia, nantinya akan mempermudah pelayanan pencetakan administrasi kependudukan seperti KTP elektronik, kemudian pencetakan Kartu Keluarga (KK), akta kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA).

"Nantinya akan ada operator yang kita tempatkan di gedung pelayanan satu atap, petugas ini terlebih dahulu akan kita berikan bimtek (bimbingan teknis) sehingga jika ada kendala dalam pengoperasiannya bisa langsung mengatasinya," kata Muradi.

Sementara itu, untuk data jumlah penduduk wajib KTP di daerah itu, kata dia, sebanyak 201.885 jiwa tersebar dalam 156 desa dan kelurahan di 15 kecamatan, di mana dari jumlah itu penduduk yang sudah melakukan perekaman data sebanyak 189.175 jiwa, dan jumlah yang belum melakukan perekaman data sebanyak 12.710 jiwa.

 

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020