Bank Syariah Mandiri (BSM) Kantor Cabang Bengkulu mendatangkan karyawan dari area Jambi dan kembali membuka layanan operasional setelah tiga hari ditutup karena sejumlah pegawai positif COVID-19.

"Untuk pelayanan operasional berjalan seperti biasa dan dilakukan oleh karyawan yang berasal dari area Jambi kurang lebih 10 orang," kata Kepala Cabang BSM Bengkulu Mubasyir, Kamis. 

Hal tersebut dilakukan sebab saat ini seluruh karyawan BSM Kantor Cabang Bengkulu sudah mengisolasi diri dan bekerja dari rumah.

Ia mengatakan saat ini seluruh karyawan masih menunggu hasil uji swab yang digelar beberapa waktu lalu. 

"Semua karyawan kita sudah uji swab, dan hasilnya belum keluar," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan bahwa pihaknya tidak melarang bank membuka layanan operasional meskipun ada karyawan yang dinyatakan positif COVID-19. 

Selain melakukan pembersihan, bank juga harus mengisolasikan seluruh karyawan termasuk petugas keamanan.

"Jika ada karyawan yang positif maka karyawan lainnya harus melakukan uji swab untuk memastikan mereka tidak terkonfirmasi COVID-19 dan tidak boleh memberikan pelayanan kepada nasabah," katanya.

Untuk diketahui, sebanyak 50 orang karyawan BSM Bengkulu telah melakukan uji swab COVID-19 pada awal Desember.

Pada 13 Desember hasil uji swab 30 orang keryawan BSM Bengkulu telah keluar dimana sebanyak 6 orang dinyatakan positif COVID-19 dan saat ini masih ada 20 orang karyawan yang masih menunggu hasil swab.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020