Satuan tugas (Satgas) penanganan COVID-19 Provinsi Bengkulu mencatat tambahan satu orang di daerah itu meninggal akibat terpapar virus corona jenis baru, sehingga total kasus meninggal tercatat sebanyak 145 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni di Bengkulu, Minggu mengatakan tambahan orang yang meninggal dunia tersebut merupakan kasus nomor 4.790 yang meninggal saat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Yunus Bengkulu.

"Sebelum meninggal almarhum mengalami demam dan sedang dalam perawatan. Almarhum merupakan pria berusia 67 tahun warga Kota Bengkulu," kata Herwan.

Herwan menjelaskan kasus nomor 4.790 itu telah dimakamkan dengan standar protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19.

Sejauh ini, kata Herwan, belum ditemukan adanya riwayat kontak erat kasus tersebut dengan orang yang sebelumnya terkonfirmasi positif COVID-19.

Selain itu pihaknya juga telah meminta siapa-siapa saja yang memiliki riwayat kontak dengan almarhum agar melakukan isolasi mandiri.

"Total kasus meninggal dunia akibat COVID-19 di Bengkulu sementara itu 145 orang atau 3,01 persen dari total kasus positif," paparnya.

Selain kasus meninggal, Satgas penanganan COVID-19 Provinsi Bengkulu juga mengumumkan ada penambahan 13 kasus konfirmasi positif sehingga total sudah 4.801 orang di daerah itu yang terinfeksi virus corona jenis baru.

Kata Herwan, dari 13 kasus itu, tiga diantaranya merupakan warga Kota Bengkulu, delapan orang warga Kabupaten Rejang Lebong dan satu orang warga Kabupaten Bengkulu Utara.

Sebelumnya, pada Sabtu (20/2) juga ditemukan penambahan sebanyak 19 kasus konfirmasi positif.

"Jadi sementara total kasus positif COVID-19 aktif di Bengkulu jumlahnya 128 orang setelah penambahan 32 kasus pada hari Sabtu dan Minggu," kata Herwan.

Pewarta: Carminanda

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021