Sebanyak dua pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, sejak beberapa hari terakhir menjalani isolasi mandiri karena dinyatakan positif COVID-19.

Mereka, yakni satu pejabat di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan satu lainnya di Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko.

“Saya sudah beberapa hari ini tidak masuk kantor karena ada satu pejabat di badan ini yang positif COVID-19,” kata Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko Erwin di Mukomuko, Kamis.

Ia menjelaskan satu pejabat BPBD setempat dinyatakan positif COVID-19 saat akan dinas luar ke Jakarta. Pejabat ini menjalani tes cepat dan hasilnya reaktif kemudian tes usap dengan hasil positif.

Sejak beberapa hari terakhir, katanya, yang bersangkutan tidak masuk ke kantor karena sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

Ia mengatakan ruangan di kantor BPBD setempat sudah disemprot dengan disinfektan sebagai upaya mencegah penularan dan penyebaran virus corona jenis baru itu di daerah setempat.

Salah satu pejabat di Dinas Pertanian setempat sudah dua kali menjalani tes usap dan hasilnya masih tetap dinyatakan positif COVID-19. Untuk sementara ini, yang bersangkutan menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Desriani mengatakan sampai sekarang belum ada pegawai negeri sipil maupun tenaga honorer di BPBD setempat yang menjalani tes usap.

“Belum ada pegawai yang mengikuti tes usap dan memang ada satu orang pegawai yang datang ke dinas ini tetapi sudah siang hari sehingga pegawai ini tidak jadi menjalani tes 'swab' (usap),” ujarnya.

Ia mengatakan sampai sekarang instansinya belum melakukan koordinasi kembali kepada pihak BPBD terkait dengan pelaksanaan tes usap terhadap pegawai di instansi tersebut.
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021