Bengkulu,  (Antara) - Pemerintah Kota Bengkulu telah menetapkan besaran jumlah zakat fitrah yang harus dibayarkan umat Islam pada Hari Raya Idul Fitri 2013.

"Besaran zakat disesuaikan dengan harga beras di pasaran," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bengkulu Mukhlisuddin, di Bengkulu, Minggu.

Besaran zakat fitrah, kata dia, ditetapkan dalam tiga klasifikasi yaitu kategori tinggi, sedang dan rendah.

Jumlah zakat fitrah yang harus dibayarkan umat Islam yang berada di Kota Bengkulu, menurut dia, tahun ini mengalami kenaikan sekitar Rp2.000 sampai Rp3.000 dibandingkan tahun lalu.

"Tahun kemarin untuk kategori tertinggi zakat dibayarkan sebesar Rp25.000, untuk sedang Rp22.000, dan kategori rendah Rp20.000, sedangkan besaran zakat yang harus dibayarkan tahun ini untuk kategori tinggi sebesar Rp28.000, sedang Rp25.000 dan untuk rendah sebesar Rp22.000," katanya.

Dia mengatakan bahwa penetapan jumlah zakat fitrah itu setelah meninjau harga beras yang dijual pada tiga pasar tradisional di Kota Bengkulu.

"Sebelumnya kami sudah cek harga di tiga pasar, dan beras kategori tinggi dipasaran harganya sekitar Rp15.000 sampai dengan Rp17.000 per cupak (1,5 Kg), beras kategori sedang harganya sekitar Rp13.000 sampai Rp15.000, sedangkan kategori rendah Rp12.000," kata dia.

Perbedaan harga ini, kata dia, telah dibahas bersama Badan Amil Zakat Pemkot Bengkulu, Majelis Ulama Indonesia setempat beserta unsur keagamaan lainnya hingga disepakati besaran zakat yang akan dibayarkan.

Dia juga mengimbau warga Kota Bengkulu yang wajib zakat agar menunaikan kewajiban mereka untuk membayarkan zakat fitrah kepada mustahik zakat, baik secara langsung maupun melalui badan amil zakat.

"Bagi yang diwajibkan zakat maka tunaikanlah dan itu sudah harus dibayarkan sebelum hari raya. Sebaiknya masyarakat membayarkan zakat fitrah melalui badan amil zakat pemerintah, agar nanti pembagian zakat kepada mustahik merata, kalau langsung, nanti ada yang mendapat banyak dan ada yang tidak mendapat," ujarnya.*

Pewarta: Oleh Boyke LW

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013