Pemerintah Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu telah memberikan bantuan berbagai bahan pokok dan peralatan dapur kepada warga korban kebakaran rumah dan warung di Desa Pernyah, Kecamatan Teramang Jaya.

“Bantuan yang diterima oleh korban kebakaran rumah dan warung di Desa Pernyah lebih banyak dari sebelumnya karena kebetulan kita baru mengambil bantuan barang untuk korban bencana alam dari Kementerian Sosial,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko, Saroni di Mukomuko, Kamis.

Ia mengatakan, Bupati Mukomuko Sapuan menyerahkan berbagai bantuan sembako dan peralatan memasak kepada warga yang menjadi korban kebakaran rumah dan warung manisan di wilayah ini.

Bupati menyerahkan bantuan sembako berupa beras, air mineral, teh, gula dan kopi untuk warga yang menjadi korban kebakaran rumah dan warung, termasuk untuk warga yang bergotong royong membersihkan sisa bangunan yang hangus terbakar tersebut.

Kemudian pemerintah setempat juga memberikan bantuan berupa tarpal, selimut, kasur lantai, dan berbagai peralatan memasak di dapur dari Kementerian Sosial kepada korban kebakaran rumah.

Ia mengatakan pemerintah setempat berharap bantuan tersebut dapat sedikit meringankan beban keluarga warga yang menjadi korban kebakaran rumah beserta warung manisan di wilayah tersebut.

Sementara itu, kebakaran menghanguskan bangunan rumah dan warung manisan milik salah seorang warga Desa Pernyah, Kecamatan Teramang Jaya, Selasa (11/5) sekitar pukul 21.15 WIB, namun tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut.

Satu bangunan rumah dan warung manisan yang hangus terbakar tersebut milik Zairi (64) petani di Desa Pernyah, Kecamatan Teramang Jaya.
kronologis kejadian kebakaran tersebut ketika korban sedang duduk di rumah tetangganya yang berada di depan rumahnya di seberang jalan.

Kemudian tiba-tiba korban ini melihat api dari ruang tengah yang sudah membakar sofa di rumahnya, lalu pemilik rumah meminta tolong kepada warga dan api berusaha dipadamkan dengan menarik sofa namun tidak kuat sehingga api langsung membesar dengan cepat dan langsung membakar rumah dan warung manisanya.

Karena sebagian rumah semi permanen yang terbuat dari kayu sehingga api dengan cepat membakar seluruh bangunan rumah dan warung manisan milik warga di wilayah tersebut.

Sehingga pemilik rumah tidak sempat mengeluarkan barang-barang berharga miliknya dan hanya sepeda motor yg dapat dikeluarkan, seluruh barang, surat-surat berharga, uang dan yang lainya habis terbakar dan api dapat dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran tiba di tempat kejadian dan api benar benar padam sekitar pukul 23.30 WIB.

Ia memperkirakan, kerugian materi akibat kejadian kebakaran bangunan rumah warga tersebut sebesar Rp500 juta

 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021