Anggota Komisi X DPR-RI daerah pemilihan Bengkulu, Dewi Coryati menyatakan dirinya pada tahun 2021 tengah memperjuangkan beasiswa untuk 40.000 pelajar yang tersebar dalam 10 kabupaten/kota di wilayah itu.
"Pada tahun 2021 ini kami tengah memperjuangkan beasiswa bagi anak-anak mulai dari SD, SMP, SMA/SMK dengan jumlah mencapai 40.000 anak yang tersebar dalam 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu," kata Dewi Coryati di Bengkulu, Minggu.
Dia menjelaskan, beasiswa yang diberikan kepada kalangan pelajar tidak mampu tersebut berasal dari Kartu Indonesia Pintar (KIP), di mana hingga tahun ini sudah ada 150.000 pelajar di Bengkulu yang mendapatkannya.
Selain itu, dia juga tengah memperjuangkan bantuan beasiswa untuk 1.000 calon mahasiswa tersebar dalam 10 kabupaten/kota di Bengkulu, yang berasal dari keluarga tidak mampu yang ingin kuliah namun keluarganya tidak memiliki biaya.
"Mereka ini jika berhasil akan dikuliahkan, akan diberikan biaya UKT mulai masuk sampai dengan tamat, jadi mereka sudah tidak memikirkan biaya dan yang kedua mereka akan mendapatkan uang saku Rp800.000 per bulan sehingga tidak ada lagi hambatan untuk kuliah," terangnya.
Bantuan beasiswa yang akan diberikan kepada calon mahasiswa tidak mampu ini, kata dia, ialah (Kartu Indonesia Pintar) KIP kuliah.
Sejauh ini jumlah mahasiswa tidak mampu di Provinsi Bengkulu yang mendapatkan bantuan beasiswa KIP kuliah mencapai 2.000 anak.
Dia berharap, program beasiswa yang sedang diperjuangkannya ke pemerintah pusat ini nantinya bisa terlaksana dengan baik sehingga pelajar dan mahasiswa tidak mampu yang ada di Provinsi Bengkulu tetap bisa sekolah maupun kuliah di tengah situasi pandemi COVID-19 yang tengah melanda dunia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
"Pada tahun 2021 ini kami tengah memperjuangkan beasiswa bagi anak-anak mulai dari SD, SMP, SMA/SMK dengan jumlah mencapai 40.000 anak yang tersebar dalam 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu," kata Dewi Coryati di Bengkulu, Minggu.
Dia menjelaskan, beasiswa yang diberikan kepada kalangan pelajar tidak mampu tersebut berasal dari Kartu Indonesia Pintar (KIP), di mana hingga tahun ini sudah ada 150.000 pelajar di Bengkulu yang mendapatkannya.
Selain itu, dia juga tengah memperjuangkan bantuan beasiswa untuk 1.000 calon mahasiswa tersebar dalam 10 kabupaten/kota di Bengkulu, yang berasal dari keluarga tidak mampu yang ingin kuliah namun keluarganya tidak memiliki biaya.
"Mereka ini jika berhasil akan dikuliahkan, akan diberikan biaya UKT mulai masuk sampai dengan tamat, jadi mereka sudah tidak memikirkan biaya dan yang kedua mereka akan mendapatkan uang saku Rp800.000 per bulan sehingga tidak ada lagi hambatan untuk kuliah," terangnya.
Bantuan beasiswa yang akan diberikan kepada calon mahasiswa tidak mampu ini, kata dia, ialah (Kartu Indonesia Pintar) KIP kuliah.
Sejauh ini jumlah mahasiswa tidak mampu di Provinsi Bengkulu yang mendapatkan bantuan beasiswa KIP kuliah mencapai 2.000 anak.
Dia berharap, program beasiswa yang sedang diperjuangkannya ke pemerintah pusat ini nantinya bisa terlaksana dengan baik sehingga pelajar dan mahasiswa tidak mampu yang ada di Provinsi Bengkulu tetap bisa sekolah maupun kuliah di tengah situasi pandemi COVID-19 yang tengah melanda dunia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021