Sebanyak 2.235 mahasiswa di lingkungan Universitas Bengkulu telah mendaftarkan diri sebagai peserta vaksinasi COVID-19 kerja sama Universitas Bengkulu, Polda, dan Dokes yang rencananya akan dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Bengkulu.

"Kalau sejauh ini ada 2.235 mahasiswa yang sudah mendaftarkan diri," kata Menteri Dalam Negeri Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Bengkulu, Waskito di Bengkulu, Senin.

Waskito menambahkan jumlah tersebut masih bisa berubah mengingat data pendaftar masih akan direkap jika terdapat ada mahasiswa yang berbeda dengan nama yang sama.

Namun menurutnya, pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di lingkungan Universitas Bengkulu mesti diundur atau tidak sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan sebelumnya

Hal ini dikarenakan pihak Polda Bengkulu sedang memfokuskan vaksinasi ke pesantren, mesjid dan gereja.

"Hari ini dan besok masih fokus ke pesantren, masjid dan gereja" ujar Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Sudarno.

Ia menambahkan saat ini pihaknya masih menunggu kekurangan vaksin yang didistribusikan ke Polri. Sehingga belum diketahui jenis vaksin apa yang akan digunakan pada saat vaksinasi bagi mahasiswa Unib.

Disisi lain, pihak Universitas bengkulu sudah menyiapkan prasarana penunjang  untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di gedung Serba Guna.

"Sudah disiapkan 500 kursi di gedung GSG, jadi dalam dua hari kemungkinan ada 1.000 vaksin yang akan disuntikkan kepada mahasiswa, dosen, dan tenaga pengajar" kata Staf Fungsional Bidang Rumah Tangga, Iqbal.

Pewarta: Rachmad Yudiartono

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021