Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, saat ini mengalami penurunan kategori penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPK) dari sebelumnya level 3 menjadi level 2 karena adanya penurunan jumlah kasus COVID-19 di daerah ini.
Kategori PPKM di Kabupaten Mukomuko turun dari level tiga menjadi level dua berdasarkan Instruksi Mendagri Nomor 41 Tahun 2021 tentang PPKM level 3, level 2, dan level 1, serta mengoptimalkan posko penanganan COVID-19 di desa dan kelurahan untuk pengendalian penyebaran COVID-19.
Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko,Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa, mengatakan karena PPKM di daerah ini lebih kecil kemungkinan sekolah bisa belajar tatap muka.
Kendati PPKM di daerah ini turun menjadi level dua, katanya, seluruh kegiatan termasuk belajar tatap muka tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona di daerah ini.
"Apapun bentuk kegiatannya yang dapat mendatangkan keramaian yang terpenting lagi jangan lengah dan tetap mematuhi protokol kesehatan," ujarnya.
Terkait dengan acara pesta pernikahan di daerah ini, ia mengatakan, sudah ada surat edaran dari bupati yang mengatur pelarangan mengadakan acara pernikahan.
Selain itu, ia menyatakan, meskipun daerah ini mengalami penurunan peringkat dari level tiga menjadi level tiga, satgas tetap memperketat PPKM di wilayah yang berstatus zona merah atau tinggi penyebaran virus corona.
"Kabupaten yang mengalami penurunan peringkat menjadi level dua atau level kecil tetapi kalau desa dan kelurahan yang berstatus zona merah tetap harus mematuhi aturan dan membatasi kegiatannya," ujarnya.
Sebanyak 43 pasien COVID-19 yang masih aktif atau menjalani isolasi mandiri dan dirawat di RSUD dari 2.174 kasus positif COVID-19 di daerah ini.
Jumlah pasien COVID-19 di daerah ini yang belum sembuh atau masih dinyatakan terjangkit COVID-19 dan menjalani isolasi mandiri, baik di rumah masing-masing maupun RSUD, berkurang dibandingkan dengan sebelumnya yang berjumlah 45 pasien.
Hingga saat ini, jumlah total spesimen yang telah diperiksa sebanyak 7.837 sampel, jumlah total spesimen yang dinyatakan positif COVID-19 2.174 orang dan 72 orang di antaranya yang meninggal dunia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kategori PPKM di Kabupaten Mukomuko turun dari level tiga menjadi level dua berdasarkan Instruksi Mendagri Nomor 41 Tahun 2021 tentang PPKM level 3, level 2, dan level 1, serta mengoptimalkan posko penanganan COVID-19 di desa dan kelurahan untuk pengendalian penyebaran COVID-19.
Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko,Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa, mengatakan karena PPKM di daerah ini lebih kecil kemungkinan sekolah bisa belajar tatap muka.
Kendati PPKM di daerah ini turun menjadi level dua, katanya, seluruh kegiatan termasuk belajar tatap muka tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona di daerah ini.
"Apapun bentuk kegiatannya yang dapat mendatangkan keramaian yang terpenting lagi jangan lengah dan tetap mematuhi protokol kesehatan," ujarnya.
Terkait dengan acara pesta pernikahan di daerah ini, ia mengatakan, sudah ada surat edaran dari bupati yang mengatur pelarangan mengadakan acara pernikahan.
Selain itu, ia menyatakan, meskipun daerah ini mengalami penurunan peringkat dari level tiga menjadi level tiga, satgas tetap memperketat PPKM di wilayah yang berstatus zona merah atau tinggi penyebaran virus corona.
"Kabupaten yang mengalami penurunan peringkat menjadi level dua atau level kecil tetapi kalau desa dan kelurahan yang berstatus zona merah tetap harus mematuhi aturan dan membatasi kegiatannya," ujarnya.
Sebanyak 43 pasien COVID-19 yang masih aktif atau menjalani isolasi mandiri dan dirawat di RSUD dari 2.174 kasus positif COVID-19 di daerah ini.
Jumlah pasien COVID-19 di daerah ini yang belum sembuh atau masih dinyatakan terjangkit COVID-19 dan menjalani isolasi mandiri, baik di rumah masing-masing maupun RSUD, berkurang dibandingkan dengan sebelumnya yang berjumlah 45 pasien.
Hingga saat ini, jumlah total spesimen yang telah diperiksa sebanyak 7.837 sampel, jumlah total spesimen yang dinyatakan positif COVID-19 2.174 orang dan 72 orang di antaranya yang meninggal dunia.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021