Satuan Samapta Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, Polda Bengkulu menggelar latihan untuk meningkatkan kemampuan personel dalam pengendalian massa yang berunjuk rasa saat pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di daerah ini.
Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, AKBP Witdiardi didampingi Kasat Samapta Iptu SMO Aritonang, di Mukomuko, Rabu, mengatakan personel menggelar latihan pengendalian massa (Dalmas) dan pengurai massa (Raimas) di lapangan apel Polres Mukomuko.
Kasat Samapta Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko Iptu SMO Aritonang yang memimpin latihan Dalmas dan Raimas di lapangan apel Polres Mukomuko mulai dari pagi hingga siang hari.
Ia mengatakan, kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kemampuan personil Satuan Samapta Polres Mukomuko dan persiapan personil Satuan Samapta Polres Mukomuko dalam menghadapi pilkades serentak di 47 desa di Kabupaten Mukomuko.
Selain itu, katanya, latihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personel untuk menghadapi konflik sosial di wilayah hukum Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko.
Kepolisian Resor setempat sebelumnya rutin menggelar latihan Dalmas dan Raimas dalam rangka meningkatkan kemampuan personel dalam menghadapi konflik sosial serta kerusuhan saat terjadi unjuk rasa.
Kabid Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko M. Fadli mengatakan pihaknya melibatkan polisi dan TNI dalam melakukan pengamanan pilkades serentak di daerah ini
Ia menyebutkan, sebanyak 47 desa yang tersebar di sejumlah kecamatan di daerah ini, akan menggelar pemilihan kepala desa atau pilkades secara serentak tahun 2021.
Ia mengatakan, pemerintah setempat mengalokasikan anggaran sebesar Rp1 miliar lebih untuk menggelar pilkades serentak di 47 desa di daerah ini.
Anggaran sebesar itu, katanya, ada sebagian anggaran digunakan untuk kegiatan pengamanan setiap tahapan pendaftaran calon kepala desa hingga pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak di daerah ini.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, AKBP Witdiardi didampingi Kasat Samapta Iptu SMO Aritonang, di Mukomuko, Rabu, mengatakan personel menggelar latihan pengendalian massa (Dalmas) dan pengurai massa (Raimas) di lapangan apel Polres Mukomuko.
Kasat Samapta Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko Iptu SMO Aritonang yang memimpin latihan Dalmas dan Raimas di lapangan apel Polres Mukomuko mulai dari pagi hingga siang hari.
Ia mengatakan, kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kemampuan personil Satuan Samapta Polres Mukomuko dan persiapan personil Satuan Samapta Polres Mukomuko dalam menghadapi pilkades serentak di 47 desa di Kabupaten Mukomuko.
Selain itu, katanya, latihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personel untuk menghadapi konflik sosial di wilayah hukum Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko.
Kepolisian Resor setempat sebelumnya rutin menggelar latihan Dalmas dan Raimas dalam rangka meningkatkan kemampuan personel dalam menghadapi konflik sosial serta kerusuhan saat terjadi unjuk rasa.
Kabid Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko M. Fadli mengatakan pihaknya melibatkan polisi dan TNI dalam melakukan pengamanan pilkades serentak di daerah ini
Ia menyebutkan, sebanyak 47 desa yang tersebar di sejumlah kecamatan di daerah ini, akan menggelar pemilihan kepala desa atau pilkades secara serentak tahun 2021.
Ia mengatakan, pemerintah setempat mengalokasikan anggaran sebesar Rp1 miliar lebih untuk menggelar pilkades serentak di 47 desa di daerah ini.
Anggaran sebesar itu, katanya, ada sebagian anggaran digunakan untuk kegiatan pengamanan setiap tahapan pendaftaran calon kepala desa hingga pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak di daerah ini.***2***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021