Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan hingga saat ini tercatat 30.942 orang atau sekitar 21,66 persen dari 142.831 warga yang menjadi sasaran sudah menerima penyuntikan vaksin COVID-19 secara lengkap yaitu dosis pertama dan kedua.
 
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu menyebutkan mereka yang telah menerima vaksin lengkap itu terdiri atas 1.221 tenaga kesehatan, 20.928 petugas pelayanan publik, 1.371 warga lanjut usia (lansia), 2.127 orang remaja berusia 12-17 tahun, 5.295 orang penerima vaksin gotong royong.

Ada 20.928 petugas pelayanan publik yang telah selesai menerima vaksinasi secara lengkap terdiri atas personel Kodim, Kepolisian, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, KPPN, Pengadilan Agama, wartawan, BPJS, pegawai pemerintah, BRI, aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat umum.

Kemudian saat ini ada 84.725 orang warga yang telah menerima penyuntikan vaksinasi COVID-19 tahap I yang terdiri atas 1.387 tenaga kesehatan, 65.000 petugas pelayanan publik, dan 4.030 lansia, dan 9.006 orang remaja berusia 12-17 tahun, dan 5.302 penerima vaksin gotong royong.
 
Sampai sekarang masih ada 53.783 tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, dan lansia yang telah menerima vaksin COVID-19 dosis I tetapi belum menerima vaksin dosis II karena ada beberapa yang di antaranya belum sampai masanya dan kondisi kesehatannya belum memungkinkan.
 
“Ada warga yang belum menjalani vaksinasi COVID-19 dosis kedua karena kondisi kesehatannya belum memungkinkan dan ada warga yang belum masanya menerima vaksin COVID-19 dosis kedua,” ujarnya.
 
Ia menyatakan penyuntikan vaksin COVID-19 dosis pertama dan dosis kedua bagi tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, dan lansia akan tetap berlanjut sesuai dengan jumlah sasaran.
 
Saat ini tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, dan lansia tersebut masih menunggu kondisi kesehatan warga setempat pulih untuk menerima penyuntikan vaksin COVID-19 secara lengkap.
 
Sementara itu, ia mengatakan, pihak melakukan upaya percepatan vaksinasi termasuk vaksinasi terhadap pelajar yang berusia 12-18 tahun di daerah ini yang dilayani di setiap puskesmas di daerah ini.
 
Petugas kesehatan dinas dan puskesmas agar memberikan pelayanan vaksinasi keliling ke desa dan kelurahan yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini.
 
Ia optimistis sebesar 70 persen dari 142.831 orang sudah divaksinasi COVID-19 hingga pertengahan Desember 2021.
 
"Kalau melihat jumlah warga yang mengikuti vaksinasi sekarang ini yakni satu hingga dua persen per hari, kami yakin 70 persen warga sudah divaksinasi pertengahan Desember tahun ini," ujarnya.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021