Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan di daerah itu saat ini baru memiliki 125 lembaga Pendidikan Anak Usia Dini atau PAUD yang tersebar di 156 desa dan kelurahan.

Kepala Disdikbud Rejang Lebong Reza Pakhlevie usai menghadiri usai pengukuhan pengurus Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-Kanak Indonesia (GOPTKI) Kabupaten Rejang Lebong di Gedung Dekranasda Rejang Lebong, Kamis, mengatakan jika masih ada beberapa desa di wilayah itu yang belum memiliki PAUD.

"Saat ini jumlah PAUD yang ada di Kabupaten Rejang Lebong sebanyak 125 lembaga, kita akan terus mendorong setiap desa dan kelurahan ini nantinya memiliki PAUD," katanya.

Ia menjelaskan selain masih ada desa dan kelurahan yang belum memiliki PAUD, juga keberadaan Taman Kanak-kanak (TK) jumlahnya masih sedikit yakni sebanyak 40 lembaga tersebar dalam 15 kecamatan.

Sedangkan untuk jumlah murid baik PAUD maupun TK di Kabupaten Rejang Lebong saat ini jumlahnya lebih dari 4.000 orang.

Sementara itu, Ketua GOPTKI Kabupaten Rejang Lebong Ermawani Yusran Fauzi akan mendorong setiap desa/kelurahan di wilayah itu memiliki PAUD sehingga nantinya anak-anak pra sekolah bisa belajar di PAUD.

"Kita ke depannya akan mendorong desa-desa yang belum memiliki PAUD ini agar bisa membentuk PAUD. Untuk itu kita akan melakukan pendataan terlebih dahulu desa maupun kelurahan mana saja yang belum memiliki PAUD sehingga mereka akan lebih mudah melakukan koordinasi," katanya.

Selain itu pihaknya akan segera menyusun program-program guna menghidupkan lembaga tersebut serta menyelaraskannya dengan program Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong dan GOPTKI Provinsi Bengkulu.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022