Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, akan membangun dua jembatan baru, yang menelan anggaran sebesar Rp3,6 miliar.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Rejang Lebong  Roni Saputra saat dihubungi di Rejang Lebong, Minggu, mengatakan pembangunan dua jembatan tersebut sudah masuk dalam APBD Kabupaten Rejang Lebong 2022.

"Pada tahun ini ada dua kegiatan pembangunan jembatan yang akan kita laksanakan dengan menggunakan anggaran dari APBD Kabupaten Rejang Lebong 2022 dengan total anggaran sebesar Rp3,6 miliar," kata dia.

Dia menjelaskan, jembatan yang akan dibangun tersebut ialah jembatan di Desa Duku Ilir, Kecamatan Curup Timur sepanjang 20 meter. Pembangunan jembatan beton ini akan menelan anggaran sebesar Rp1,5 miliar.

Sedangkan jembatan kedua yang dibangun jembatan rangka baja yang akan menjadi jembatan penghubung Desa Lubuk Belimbing I dengan Desa Lubuk Belimbing II di Kecamatan Sindang Beliti Ilir.

Pembangunan jembatan rangka baja dengan panjang 50 meter itu pada tahap pertama ini baru sebatas pembuatan pondasi dengan anggaran yang disiapkan sebesar Rp2,1 miliar, hal ini dilakukan karena terbatasnya anggaran yang dimiliki pemkab setempat.

Menurut dia, pada 2022 ini total anggaran untuk kegiatan fisik yang dikucurkan melalui bidang bina marga Dinas PUPR Rejang Lebong keseluruhannya berkisar Rp30 miliar yang diperuntukkan pembangunan dua jembatan dan sejumlah ruas jalan.

Untuk ruas jalan yang akan dibangun pada tahun ini antara lain jalan penghubung Desa Teladan dan Air Putih Lama serta RT 12 dan 14 Kelurahan Tempel Rejo dengan panjang 4 km yang akan menelan anggaran sebesar Rp1,2 miliar.

Kegiatan pembangunan jalan lainnya berupa pelebaran jalan padat karya Kelurahan Talang Rimbo Lama sepanjang 1 km dengan anggaran Rp1 miliar. Seterusnya, pembangunan Jalan Talang Kus, Desa Purwodadi, Kecamatan Bermani Ulu, sepanjang 1 km dengan anggaran Rp1 miliar, kemudian pembangunan Jalan Talang Kedurang, Desa Pal VII, Kecamatan Bermani Ulu Raya dengan anggaran sebesar Rp1 miliar.

"Kegiatan pembangunan fisik di bidang bina marga saat ini masih dalam tahap persiapan, dalam waktu dekat ini akan kita lakukan proses lelang sehingga pengerjaannya bisa segera dilaksanakan," terangnya.

Selain melakukan pembangunan jalan dan jembatan dengan menggunakan dana APBD setempat pihaknya juga akan membangun jalan penghubung Desa Karang Baru dan Lubuk Tanjung di Kecamatan Padang Ulak Tanding sepanjang 4,5 km yang anggarannya bersumber dari DAK sebesar Rp7,7 miliar.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022