Bengkulu,  (Antara) - Pelatih PS Bengkulu Muhammad Nasir mengaku kondisi pendanaan turut mempengaruhi suasana "hati" pemain sehingga kurang maksimal dalam pertandingan.

"Akibatnya kita hanya bermain imbang melawan PS Persitara. Tetapi saya tidak kecewa. Pemain sudah berusaha semaksimal mungkin namun mungkin karena kondisi yang kurang baik dalam pendanaan tim membuat suasana hati pemain menjadi kurang baik juga hingga belum bisa memperoleh hasil yang maksimal" kata Nasir, di Bengkulu, Rabu sore.

Ia menjelaskan, semua orang mengetahui keadaan PS Bengkulu dan pemain tidak bersalah dalam hal tersebut karena bila ingin bermain baik tentu harus ditunjang dengan fasilitas dan pendanaan yang baik pula.

Nasir menambahkan, untuk pertandingan berikutnya menjamu Villa2000 tanggal 18 Mei, timnya akan bekerja keras untuk memetik hasil yang lebih baik.

"Untuk pertandingan berikutnya kami akan berusaha memotivasi pemain agar bisa tampil lepas dan mendapatkan kemenangan untuk mengamankan posisi di klasmen," kata dia.

Saat ini PS Bengkulu belum beranjak dari peringkat empat dengan mengoleksi 8 poin dari enam laga yang telah dilewati.

Pada laga kontra PS Pesitara di Stadion Sawahlebar, Bengkulu, PS Bengkulu kembali menelan pil pahit dalam lanjutan Liga Indonesia Divisi Utama hanya mampu menutup pertandingan dengan skor 0 - 0.

Sebenarnya, bermain menekan sejak awal PS Bengkulu mampu merepotkan baris pertahanan PS Persitara namun ketangguhan penjaga gawang yang dikawal Tri Febri mampu mementahkan semua peluang yang dimiliki penyerang tuan rumah.

Memasuki akhir babak pertama PS Bengkulu makin gencar menekan pertahanan Persitara, dua peluang emas yang dimiliki Hasnul Ripan gagal membuahkan gol, sampai wasit meniupkan tanda babak pertama usai PS Bengkulu belum mampu mengoyak jala gawang tim tamu.

Pada babak ke dua PS Bengkulu kembali mengambil inisiatif penyerangan, diawali serangan sisi kiri pertahan Persitara, Rival Jendear melepaskan umpan silang yang menghasilkan kemelut, di muka gawang namun lagi-lagi kiper Tri Febri melakukan penyelamtan gemilang untuk mengamankan gawangnya dari kebobolan.

Target menang di kandang membuat pelatih PS Bengkulu M. Nasir memasukkan pemain bertipe menyerang untuk menambah daya dobrak timnya tercatat tiga kali pergantian.

Konsentrasi menyerang membuat baris pertahanan tuan rumah lengah. Kesempatan ini dimanfaatkan tim tamu untuk melakukan serangan balik cepat melalui sayap kiri Sujek Niko namun upayanya mampu digagalkan kiper tuan rumah Rahmat. ***3***

(T.Yan*T013)



Pewarta: oleh yan berlian

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014