Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan Bengkulu menyebutkan hingga Agustus pemanfaatan atau realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik 2022 di Provinsi Bengkulu mencapai Rp261,9 miliar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
Kepala Dirjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu, Syarwan di Kota Bengkulu, Selasa, mengatakan seluruh wilayah di Provinsi Bengkulu telah menyalurkan DAK fisik.
Meskipun saat ini penyaluran DAK fisik tersebut belum maksimal dari total anggaran atau pagu yang telah disediakan oleh pemerintah pusat.
"Penyaluran atau realisasi DAK fisik di wilayah Provinsi Bengkulu telah mencapai Rp261,9 miliar," kata Syarwan.
Ia menjelaskan, wilayah tertinggi realisasi DAK fisik yaitu Provinsi Bengkulu yang mencapai Rp51,9 miliar atau sekitar 23,9 persen dari total pagu Rp217,4 miliar.
Kemudian Kabupaten Kaur yaitu Rp29,9 miliar atau 39,7 persen dari pagu Rp75,5 miliar, Kabupaten Lebong yaitu Rp28,9 miliar atau 36,4 persen dari total pagu Rp79,4 miliar.
Kabupaten Bengkulu Tengah yaitu Rp24,8 miliar atau 25,5 persen dari total anggaran Rp97,2 miliar, Kabupaten Bengkulu Selatan sekitar Rp22 miliar atau 25,4 persen dari total pagu Rp86,6 miliar.
Selanjutnya Kabupaten Seluma dengan realisasi Rp21,6 miliar atau 29,6 persen dari total pagu Rp73,1 persen, Kabupaten Rejang Lebong yaitu Rp19 miliar atau 30,6 persen dari total pagu Rp62 miliar.
Kabupaten Mukomuko yaitu Rp18,8 miliar atau 26 persen dari total anggaran Rp72,2 miliar, Kabupaten Bengkulu Utara yaitu Rp 18,3 miliar atau 32,6 persen dari total pagu Rp56,1 miliar.
Untuk Kota Bengkulu realisasi DAK fisik sekitar Rp14,1 miliar atau 29,6 persen dari total pagu Rp47,7 miliar dan Kabupaten Kepahiang yaitu Rp12,7 miliar atau 19,3 persen dari pagu yang disediakan yaitu Rp65,6 miliar.
Syarwan meminta kepada seluruh kepala daerah untuk segera memanfaatkan DAK fisik yang telah dianggarkan oleh pemerintah pusat sesegera mungkin dan memanfaatkan anggaran tersebut dengan baik.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022