Warga di Kecamatan Air Manjuto, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, merasa terbantu dengan adanya bantuan langsung tunai dari pengalihan subsidi bahan bakar minyak atau BLT BBM sehingga dapat membeli bahan bakar minyak untuk sepeda motor sebagai transportasi bekerja dan mengantar anak sekolah.
"Dengan adanya bantuan itu kami sedikit terbantu. Kami membeli BBM sepeda motor untuk bekerja dan anak sekolah," kata salah seorang warga Kecamatan Air Manjuto Yanti di Mukomuko, Minggu.
Yanti termasuk satu dari sebanyak 13.670 keluarga di Kabupaten Mukomuko yang tercatat sebagai penerima bantuan langsung tunai dari pengalihan subsidi bahan bakar minyak.
Yanti yang juga tenaga honorer guru di lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) di wilayahnya itu mengatakan kalau ke tempat sekolah tidak terlalu jauh, yang jauh kalau urusan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sejauh 1,5 kilometer.
"Beberapa hari ini mondar mandir ke dinas untuk urusan pekerjaan, belum lagi bahan bakar minyak sepeda motor anak ke sekolah," ujarnya.
Ia berharap pemerintah selain memberikan BLT BBM, termasuk menstabilkan harga bahan pokok agar semua warga di wilayahnya menikmati, selain itu tidak ada kecemburuan sosial dari warga yang tidak menerima BLT BBM.
Ia mengungkapkan, karena warga yang memiliki rumah mewah, memiliki perhiasan, dan kehidupan ekonominya cukup di wilayah itu ikut mendapatkan BLT BBM, sedangkan pedagang keliling tidak dapat bantuan.
Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Fitriyani Ilyas sebelumnya menyebutkan sebanyak 13.670 keluarga di daerah ini yang tercatat sebagai penerima BLT BBM.
"Keluarga ini juga tercatat sebagai penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan bantuan pangan non-tunai (BPNT)," ujarnya.
Ia menyebutkan, BLT BBM nilainya Rp150 ribu per keluarga per bulan. Penyaluran BLT BBM dilakukan dalam dua tahap dan pada setiap tahap penyaluran setiap keluarga penerima manfaat mendapat bantuan untuk dua bulan senilai Rp300 ribu.
Fitriyani mengatakan bahwa penyaluran BLT BBM dilakukan melalui kantor-kantor cabang PT Pos Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022