Seorang pelajar SMA di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, meninggal dunia akibat tertimpa pohon saat melintas di jalanan umum Desa Air Mundu, Kecamatan Bermani Ulu, Jumat sore (16/12) sekitar pukul 16.30 WIB.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan melalui Kapolsek Bermani Ulu Ipda Ibnu Sina Alfarobi dalam keterangan tertulisnya, Jumat malam, menyebutkan korban meninggal dunia tersebut adalah Reva Eka Saputri (15) warga Desa Baru Manis, Kecamatan Bermani Ulu. Sedangkan rekannya Fauzia Rosa (16) warga yang sama hanya mengalami luka-luka.
Dijelaskan Kapolsek Bermani Ulu, jika kejadian itu bermula sekitar pukul 16.30 WIB saksi Supar (40) menebang kayu di Desa Air Mundu, Kecamatan Bermani Ulu, bersama Jono (45) dan Supri (40) yang kesemuanya warga Desa Baru Manis, Kecamatan Bermani Ulu.
Pohon berdiameter cukup besar ini saat ditebang kemudian roboh mengarah ke Jalan Lintas Desa Air Mundu, di mana saat bersamaan melintas korban dengan mengendarai sepeda motor merek Yamaha Mio M3 dan menimpa keduanya.
Akibat kejadian ini korban Reva mengalami luka yang cukup parah di bagian kepala dan meninggal dunia di TKP, kemudian rekannya Fauzia Rosa berada yang dibonceng mengalami luka-luka.
Sejauh ini berdasarkan pemeriksaan petugas di lapangan, kata dia, antara korban dan saksi yang melakukan penebangan pohon masih memiliki hubungan saudara dan tinggal di Desa Baru Manis.
"Sampai dengan laporan ini dikirimkan belum ada laporan atau tuntutan dari keluarga korban sehubungan dengan masih melaksanakan fardu kifayah terhadap korban," terangnya.
Sedangkan upaya yang telah dilakukan pihaknya selain mendatangi TKP, juga mencari dan memeriksa saksi-saksi, memasang garis polisi serta mendatangi rumah duka di Desa Baru Manis.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan melalui Kapolsek Bermani Ulu Ipda Ibnu Sina Alfarobi dalam keterangan tertulisnya, Jumat malam, menyebutkan korban meninggal dunia tersebut adalah Reva Eka Saputri (15) warga Desa Baru Manis, Kecamatan Bermani Ulu. Sedangkan rekannya Fauzia Rosa (16) warga yang sama hanya mengalami luka-luka.
Dijelaskan Kapolsek Bermani Ulu, jika kejadian itu bermula sekitar pukul 16.30 WIB saksi Supar (40) menebang kayu di Desa Air Mundu, Kecamatan Bermani Ulu, bersama Jono (45) dan Supri (40) yang kesemuanya warga Desa Baru Manis, Kecamatan Bermani Ulu.
Pohon berdiameter cukup besar ini saat ditebang kemudian roboh mengarah ke Jalan Lintas Desa Air Mundu, di mana saat bersamaan melintas korban dengan mengendarai sepeda motor merek Yamaha Mio M3 dan menimpa keduanya.
Akibat kejadian ini korban Reva mengalami luka yang cukup parah di bagian kepala dan meninggal dunia di TKP, kemudian rekannya Fauzia Rosa berada yang dibonceng mengalami luka-luka.
Sejauh ini berdasarkan pemeriksaan petugas di lapangan, kata dia, antara korban dan saksi yang melakukan penebangan pohon masih memiliki hubungan saudara dan tinggal di Desa Baru Manis.
"Sampai dengan laporan ini dikirimkan belum ada laporan atau tuntutan dari keluarga korban sehubungan dengan masih melaksanakan fardu kifayah terhadap korban," terangnya.
Sedangkan upaya yang telah dilakukan pihaknya selain mendatangi TKP, juga mencari dan memeriksa saksi-saksi, memasang garis polisi serta mendatangi rumah duka di Desa Baru Manis.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022