Rejanglebong (Antara) - Harga jual elpiji 12 kilogram di Kota Curup, Kabupaten Rejanglebong, Bengkulu setelah mengalami kenaikan beberapa waktu lalu saat ini dijual pedagang pengecer Rp130.000 per tabung.

"Sebelum kenaikan per tabungnya dijual seharga Rp105.000, setelah naik kemarin harga jualnya sekarang Rp130.000 per tabung. Sedangkan untuk gas ukuran 3 kg tidak mengalami kenaikan dan kami jual Rp18.000 per tabung," kata  Sunardin (55) salah seorang pedagang gas eceran di Kecamatan Curup Tengah, Selasa.

Pascakenaikan harga gas 12 kg yang diumumkan pemerintah terhitung sejak 10 September 2014 lalu kata dia, saat ini di daerah itu mulai terasa dengan berkurangnya pembeli gas ukuran tersebut hal ini terlihat dari lima tabung gas yang tersisa sebelum kenaikan saat ini baru laku satu tabung, padahal sebelumnya per minggu dirinya bisa menjual hingga tujuh tabung.

Jika penjualan gas ukuran 12 kg menurun sebaliknya penjualan gas bersubsidi ukuran 3 kg saat ini mengalami kenaikan. Bertambahnya pembeli gas ukuran 3 kg itu diduga karena adanya konsumen yang beralih dari menggunakan gas nonsubsidi ke gas bersubsidi.

Adapun gas ukuran 12 kg yang di jualnya ini tambah dia, dipasok oleh agen gas dengan harga beli seharga Rp119.000 per tabung dari 96.700 harga sebelumnya, kemudian gas ini dijualnya pedagang rata-rata Rp130.000 per tabung.

Hal yang sama juga disampaikan Maryati (30) pedagang gas eceran di Kecamatan Selupu Rejang, sejak adanya kenaikan gas ukuran 12 kg pekan lalu membuat usaha penjualan gas miliknya tidak laku.

"Cuma 'nyetok' beberapa tabung saja, kalau banyak-banyak nanti akan matikan modal saja karena susah laku," katanya.

Sementara itu menurut manager PT Putri Cempaka Lestari agen gas di Kota Curup, Nowan menyebutkan, harga resmi elpiji ukuran 12 kg dari agen Rp117.700 per tabung atau naik Rp21.000 dari harga sebelumnya Rp96.700 per tabung.

"Kalau harga resminya dari agen Rp117.700 per tabung, sedangkan di pasaran di jual pengecer antara Rp120.000 sampai Rp122.000 per tabung," ujarnya.***2*** 

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014