Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, mengajak masyarakat gotong royong membersihkan lingkungan terutama saluran drainase saat musim hujan sekarang ini agar terhindar dari bencana banjir dan longsor.
 
Ajakan tersebut disampaikan oleh pihak BPBD saat mengecek sebanyak delapan rumah tergenang air akibat saluran drainase di Desa Tanjung Alai, Kecamatan Lubuk Pinang tersumbat.
 
"Kami mengajak masyarakat gotong royong membersihkan lingkungannya agar terhindar dari banjir," kata Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko Ahmad Hidayat Syah di Mukomuko, Sabtu.
 
Ia menyebutkan, sebanyak delapan unit bangunan rumah milik warga di Desa Tanjung Alai, Kecamatan Lubuk Pinang tergenang air yang meluap di salah satu saluran yang tersumbat di wilayah tersebut.
 
Ia mengatakan, setelah petugas BPBD bersama warga di wilayah ini melakukan pengecekan ternyata saluran drainase tersebut tersumbat batu.
 
"Kebetulan saat ini gorong-gorong di wilayah ini masih baru sehingga ada sebagian saluran yang masuk tertutup material batu dan menyebabkan air tidak bisa mengalir lancar," ujarnya.
 
Ia mengatakan, debit dan volume air yang masuk di lahan persawahan milik masyarakat petani di wilayah ini meningkat drastis akibat hujan deras yang melanda wilayah ini pada Jumat malam (24/3).
 
Kemudian air yang berasal dari lahan persawahan yang berada di belakang permukiman penduduk di wilayah ini mengalir melalui saluran drainase yang berada di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum).

Ia mengatakan, beruntung warga cepat mengetahui ada saluran drainase yang tersumbat sehingga rumah yang tergenang air cepat surut setelah saluran yang tersumbat dibuka.
 
Selanjutnya, ia mengimbau kepada warga setempat terutama yang berada di wilayah bantaran sungai besar di daerah ini untuk mewaspadai bencana alam banjir saat musim hujan sekarang ini.*

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023