Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu saat ini tengah melakukan verifikasi penerimaan siswa baru di sekolah-sekolah negeri yang ada di daerah itu.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rejang Lebong Hanapi saat memimpin verifikasi penerimaan peserta didik baru (PPDB) jenjang sekolah dasar (SD) di Rejang Lebong, Jumat, mengatakan kegiatan PPDB tingkat SD dan SMP tersebut dilaksanakan mulai 3 hingga 15 Juli mendatang.
"Verifikasi yang kita lakukan ini guna mengetahui perkembangan PPDB masing-masing SD baik negeri maupun swasta di Kabupaten Rejang Lebong, sampai dengan hari ini tadi masih ada beberapa sekolah yang minim pendaftar," kata dia.
Dia menjelaskan dengan ada verifikasi yang dilakukan pihaknya itu sekolah yang sudah banyak pendaftarnya sesuai dengan kuota yang ditentukan pada tahun ajaran 2023/2024 ini maksimal empat rombongan belajar (rombel), per rombel minimal berisi 20 orang siswa dan maksimal 32 orang siswa.
"Untuk SD negeri saat ini masih ada beberapa sekolah yang pendaftarnya sedikit, dan sebaliknya untuk sekolah-sekolah swasta kebanyakan sudah memenuhi kuota. Untuk itu kita masih menunggu sampai batas verifikasi tanggal 8 Juli besok," terangnya.
Menurut dia, masih adanya SD negeri yang belum memenuhi kuota penerimaan siswa baru minimal 20 orang siswa untuk satu rombel ini masih diberikan melakukan penerimaan hingga 15 Juli nanti.
Sejauh ini kendala masih minimnya pendaftar di beberapa sekolah SD dalam beberapa kecamatan di Rejang Lebong, tambah dia, karena masih ada orang tua yang berpendapat untuk mendaftarkan anaknya sekolah saat baru akan masuk sekolah nanti.
"Para orang tua ini baru akan mendaftarkan anaknya saat akan masuk sekolah tanggal 17 Juli mendatang, ini tidak menyalahi aturan karena PPDB kita sampai 15 Juli nanti, tetapi yang penting jangan pihak sekolah menolak mereka yang akan bersekolah," tegas Hanapi.
Berdasarkan pemantauan pihaknya di lapangan beberapa SD negeri yang baru mendapatkan beberapa orang pendaftar ini diantaranya SDN 111 Rejang Lebong yang baru ada dua orang, kemudian SDN 10 Rejang Lebong yang baru ada 10 orang pendaftar. Sedangkan untuk tingkat sekolah yang masih sedikit pendaftarnya ialah di SMP negeri 30 Rejang Lebong yang baru ada 10 pendaftar.
Dia berharap sekolah tingkat SD dan SMP negeri di daerah itu sampai batas akhir PPDB nantinya bisa mendapatkan siswa baru minimal 20 orang siswa sehingga bisa mencukupi untuk satu rombel.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rejang Lebong Hanapi saat memimpin verifikasi penerimaan peserta didik baru (PPDB) jenjang sekolah dasar (SD) di Rejang Lebong, Jumat, mengatakan kegiatan PPDB tingkat SD dan SMP tersebut dilaksanakan mulai 3 hingga 15 Juli mendatang.
"Verifikasi yang kita lakukan ini guna mengetahui perkembangan PPDB masing-masing SD baik negeri maupun swasta di Kabupaten Rejang Lebong, sampai dengan hari ini tadi masih ada beberapa sekolah yang minim pendaftar," kata dia.
Dia menjelaskan dengan ada verifikasi yang dilakukan pihaknya itu sekolah yang sudah banyak pendaftarnya sesuai dengan kuota yang ditentukan pada tahun ajaran 2023/2024 ini maksimal empat rombongan belajar (rombel), per rombel minimal berisi 20 orang siswa dan maksimal 32 orang siswa.
"Untuk SD negeri saat ini masih ada beberapa sekolah yang pendaftarnya sedikit, dan sebaliknya untuk sekolah-sekolah swasta kebanyakan sudah memenuhi kuota. Untuk itu kita masih menunggu sampai batas verifikasi tanggal 8 Juli besok," terangnya.
Menurut dia, masih adanya SD negeri yang belum memenuhi kuota penerimaan siswa baru minimal 20 orang siswa untuk satu rombel ini masih diberikan melakukan penerimaan hingga 15 Juli nanti.
Sejauh ini kendala masih minimnya pendaftar di beberapa sekolah SD dalam beberapa kecamatan di Rejang Lebong, tambah dia, karena masih ada orang tua yang berpendapat untuk mendaftarkan anaknya sekolah saat baru akan masuk sekolah nanti.
"Para orang tua ini baru akan mendaftarkan anaknya saat akan masuk sekolah tanggal 17 Juli mendatang, ini tidak menyalahi aturan karena PPDB kita sampai 15 Juli nanti, tetapi yang penting jangan pihak sekolah menolak mereka yang akan bersekolah," tegas Hanapi.
Berdasarkan pemantauan pihaknya di lapangan beberapa SD negeri yang baru mendapatkan beberapa orang pendaftar ini diantaranya SDN 111 Rejang Lebong yang baru ada dua orang, kemudian SDN 10 Rejang Lebong yang baru ada 10 orang pendaftar. Sedangkan untuk tingkat sekolah yang masih sedikit pendaftarnya ialah di SMP negeri 30 Rejang Lebong yang baru ada 10 pendaftar.
Dia berharap sekolah tingkat SD dan SMP negeri di daerah itu sampai batas akhir PPDB nantinya bisa mendapatkan siswa baru minimal 20 orang siswa sehingga bisa mencukupi untuk satu rombel.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023