Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Mukomuko, Provinsi Bengkulu,  memverifikasi usulan anggaran tahapan Pilkada 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mukomuko.

"Jadi kemarin kami sudah minta rincian ajuan, dan kami juga sudah perintahkan kawan-kawan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) memverifikasi. Mudah-mudahan Jumat (10/11) sudah ada keputusan," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Mukomuko Abdiyanto di Mukomuko, Rabu.

Ia mengatakan itu menindaklanjuti hasil penyampaian dari pihak Bawaslu Mukomuko yang masih kekurangan anggaran untuk melaksanakan tahapan Pilkada Rp700 juta dan KPU masih kekurangan Rp1,4 miliar.

Ia mengatakan, hasil verifikasi TAPD ini apakah nanti menyetujui atau nanti meneruskan dengan DPRD karena sekarang ini proses pembahasan 2024 berjalan.

"Tentu ini didiskusikan kawan-kawan TAPD. Apa sikap terhadap usulan disampaikan ke pemda, kita ad keputusan tanggal 10 November 2023," ujarnya.

Terkait dengan kebutuhan anggaran untuk Pilkada, katanya, di Permen sudah ada sub-sub belanja mereka, tinggal pemda lihat misalnya  pokjanya  dan dalam permen sekian apakah sesuai dengan kebutuhan daerah.

Ia menjelaskan, misalnya jumlah pokja di Permen sebanyak 10, di daerah cuma bisa diterapkan lima pokja, makanya anggaran tidak sama gara-gara itu.

Menurutnya, kalau masalah honorarium segala macam sudah standar nasional. Kalau itu tidak bisa diverifikasi seperti jumlah orangnya sesuai dengan jumlah penduduk.

Kemudian perkalian cetak surat suara juga sesuai jumlah penduduk, itu sudah agak final, paling-paling penyesuaiannya. Kalau di Mukomuko jauh dari ibu kota provinsi bentuknya tambahan perjalanan dinas lebih besar dibandingkan dengan daerah yang dekat.
 
Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mukomuko Deni Setiabudi sebelumnya meminta penambahan anggaran sebesar Rp1,4 miliar untuk melaksanakan Pilkada 2024.

KPU Kabupaten Mukomuko mengusulkan penambahan anggaran Pilkada sebesar Rp1,4 miliar, yakni dari Rp25,5 miliar menjadi Rp26,9 miliar.

"Kami di internal mengurangi usulan anggaran Pilkada 2024 dari sebelumnya Rp30 miliar menjadi Rp28 miliar, kini diturunkan lagi Rp26,9 miliar, kami akan ajukan lagi dan menunggu jawaban," ucapnya.

Ia mengatakan dengan anggaran sebesar Rp26,9 miliar itu ada beberapa kegiatan yang dikurangi termasuk sosialisasi yang seharusnya bisa mengundang lembaga dan segala macam, kini tidak bisa dilakukan.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023