Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mendata kelompok tani untuk diusulkan sebagai calon penerima bantuan cairan pembeku lateks dari pemerintah provinsi.

"Saat ini kami baru menerima data delapan kelompok tani Kecamatan Air Rami. Masih ada kelompok tani di Kecamatan Malin Deman dan Kecamatan Ipuh yang belum terdata," kata Kabid Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Iwan Cahaya di Mukomuko, Senin.
 
Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko melakukan pendataan kelompok tani untuk calon penerima cairan pembeku lateks atas permintaan dari Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan Provinsi Bengkulu.
 
Ia mengatakan, instansinya melibatkan Balai Penyuluh Pertanian (BPP) yang tersebar di Kecamatan Ipuh, Kecamatan Air Rami, dan Kecamatan Malin Deman.
 
Ia menambahkan, instansi hanya melibatkan tiga BPP tersebut karena lahan perkebunan karet yang paling luas berada di tiga wilayah kecamatan tersebut.
 
Selanjutnya, katanya, petugas dari BPP ini yang menghubungi setiap kelompok tani yang berada di bawah binaannya untuk diusulkan sebagai calon penerima cairan pembeku lateks.
 
Ia menjelaskan, instansinya meminta data meliputi nama kelompok tani, nama desa, nama kecamatan, luas lahan, dan jumlah anggota kelompok tani.
 
Ia mengatakan, instansinya mengusulkan kelompok tani untuk calon penerima bantuan cairan pembeku lateks setelah instansinya menerima data semua kelompok tani Kecamatan Ipuh dan Kecamatan Malin Deman.
 
Sementara itu, ia menyebutkan, pada 2022 sebanyak sembilan kelompok tani di tiga kecamatan daerah ini menerima bantuan cairan pembeku lateks.
 
Dari sebanyak sembilan kelompok tani ini, lima kelompok tani di antaranya dari Kecamatan Ipuh, dua kelompok tani Kecamatan Air Rami dan dua kelompok tani Kecamatan Malin Deman.

Ia menyebutkan, masing-masing kelompok tani ini menerima cairan pembeku lateks berkisar 102 liter hingga 1.466, 25 liter.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023