Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu mulai melakukan perekrutan personel perlindungan masyarakat (Linmas) untuk memenuhi kebutuhan pengamanan perhelatan pemilihan umum (Pemilu) 2024, sebanyak 1.970 orang.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Bengkulu Gitagama Raniputera mengaku bahwa pihaknya telah menginstruksikan kelurahan melalui camat untuk melakukan perekrutan personel Linmas.
 
 
"Sudah kita instruksikan melalui camat yang disampaikan ke kelurahan agar memastikan ketersediaan dua Linmas dalam satu tempat pemungutan suara (TPS)," kata Gitagama Raniputera di Bengkulu, Jumat.
 
Ia menyebutkan Pemkot Bengkulu membutuhkan 1.970 personel Linmas untuk melakukan pengamanan di 985 TPS di Kota Bengkulu. Saat jumlah Linmas di daerah itu sebanyak 700 orang, sehingga setiap kelurahan harus merekrut 141 orang untuk memenuhi kebutuhan personel Linmas tersebut.
 
Gitagama mengatakan saat ini pihak kelurahan sedang melakukan seleksi personel Linmas yang akan diturunkan dalam pengamanan Pemilu 2024.
 
"Kalau dihitung secara rata-rata, kelurahan harus merekrut 141 hingga 143 orang Linmas untuk mencukupi kekurangan, tetapi ini semua menyesuaikan jumlah TPS dan ketersediaan Linmas di kelurahan tersebut," ujar dia.
 
 
Bagi masyarakat yang terpilih dan memenuhi syarat sebagai Linmas, akan diberikan pelatihan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) selama beberapa hari.
 
Saat ini Pemkot Bengkulu sedang membahas mekanisme sebelum Surat Keputusan (SK) terkait Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) turun.
 
"Kita harapkan bisa selesai sebelum SK KPPS turun, dan dipastikan sebelum 14 Februari 2024, semua sudah selesai," ujarnya.


Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023