Pemerintah Kabupaten Mukomuko bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) merencanakan penyelenggaraan pasar murah di 15 kecamatan guna memenuhi kebutuhan bahan pokok masyarakat selama bulan puasa dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Plt Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Kabupaten Mukomuko Nurdiana di Mukomuko, Kamis, menjelaskan bahwa TPID telah rapat untuk menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

"Seperti tahun sebelumnya, kami akan kembali mengadakan pasar murah," ujarnya.

Dalam koordinasi dengan distributor dan Bank Indonesia, bahan pokok seperti beras, daging beku, minyak goreng, tepung, gula, telur, dan kebutuhan pokok lainnya akan tersedia di pasar murah tersebut.

Menanggapi kenaikan harga bahan pokok, Nurdiana menyoroti kebutuhan pasar murah sebagai upaya pemda dalam memenuhi kebutuhan masyarakat serta menekan inflasi di wilayah ini. Harga beras jenis medium mencapai Rp16 ribu-Rp17 ribu per kg, sementara harga ayam potong naik menjadi Rp40 ribu per kg.

Pemerintah daerah memandang penting untuk bersama Kota Bengkulu berkolaborasi dalam menekan inflasi di Provinsi Bengkulu. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat selama periode penting ini.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Anom Prihantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024