Mukomuko (Antara) - Kabut asap kembali menyelimuti sebagian wilayah Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Senin pagi, sehingga memperpendek jarak pandang pengendara sepeda, mobil dan motor di jalan raya.
Kabut asap yang diduga kiriman dari Palembang menyelimuti wilayah Kelurahan Koto Jaya, Kelurahan Pasar Mukomuko, Desa Ujung Padang, dan Kelurahan Bandar Ratu.
"Hampir setiap pagi hari mulai banyak lagi kabut asap. Sebelumnya tidak ada kabut asap," kata warga Desa Ujung Padang Manan.
Menurut bapak empat anak ini, sejak sebulan terakhir wilayah itu tidak diguyur turun sehingga ada kemungkinan terjadi kebakaran sedikit saja menimbulkan kabut asap.
Menurutnya, kabut asap yang menyelimuti wilayah itu tidak hanya kiriman tetapi juga berasal dari asap sisa kebakaran sampah rumah tangga. Belum dari kebakaran lahan gambut.
"Kabut asap ini juga berasal dari pembakaran sampah rumah tangga dan lahan gambut di daerah ini karena kabut asapnya pekat sekali," ujarnya.
Dikatakannya, wilayah itu belum lama terbebas dari kabut asap karena hujan. Setelah sekian lama wilayah itu tidak diguyur hujan, kabut asap mulai menyelimuti wilayah ini.
Ia berharap, wilayahnya segera diguyur hujan agar bebas dari kabut asap.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015
Kabut asap yang diduga kiriman dari Palembang menyelimuti wilayah Kelurahan Koto Jaya, Kelurahan Pasar Mukomuko, Desa Ujung Padang, dan Kelurahan Bandar Ratu.
"Hampir setiap pagi hari mulai banyak lagi kabut asap. Sebelumnya tidak ada kabut asap," kata warga Desa Ujung Padang Manan.
Menurut bapak empat anak ini, sejak sebulan terakhir wilayah itu tidak diguyur turun sehingga ada kemungkinan terjadi kebakaran sedikit saja menimbulkan kabut asap.
Menurutnya, kabut asap yang menyelimuti wilayah itu tidak hanya kiriman tetapi juga berasal dari asap sisa kebakaran sampah rumah tangga. Belum dari kebakaran lahan gambut.
"Kabut asap ini juga berasal dari pembakaran sampah rumah tangga dan lahan gambut di daerah ini karena kabut asapnya pekat sekali," ujarnya.
Dikatakannya, wilayah itu belum lama terbebas dari kabut asap karena hujan. Setelah sekian lama wilayah itu tidak diguyur hujan, kabut asap mulai menyelimuti wilayah ini.
Ia berharap, wilayahnya segera diguyur hujan agar bebas dari kabut asap.***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015