Satu orang pelajar sekolah dasar (SD) di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, dilaporkan tewas tenggelam saat sedang bermain di saluran irigasi daerah ini, Kamis sore.
 
Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Ahmad Hidayat Syah saat dihubungi dari Mukomuko, Kamis, mengatakan, korban tenggelam ini bernama Marlina Sastria Ilmi (13) siswi kelas VI SD.
 
"Waktu kejadian siswi SD ini tenggelam sekitar pukul 17.00 WIB. Lokasi kejadiannya di pintu air atau air terjun irigasi di Desa Arah Tiga, Kecamatan Lubuk Pinang," katanya.
 
Ia menceritakan, kronologis kejadiannya ketika korban bersama dengan teman-temannya pulang dari latihan menari melewati saluran irigasi di wilayah ini.
 
Kemudian, katanya, korban pada saat ini berhenti di lokasi irigasi untuk mencuci kaki, lalu korban ini terpeleset ke dalam saluran irigasi.
 
Ia mengatakan, upaya yang dilakukan setelah kejadian itu, ada pertolongan dari sejumlah warga masyarakat yang berada di lokasi tersebut.
 
Kemudian sejumlah warga masyarakat di wilayah itu berusaha mencari korban dan akhirnya warga berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.
 
Kendati demikian, katanya, korban pada saat itu tetap dibawa ke RSUD Mukomuko, lalu setelah korban benar-benar dinyatakan meninggal dunia, lalu korban dibawa pulang ke rumah duka.
 
Ia mengatakan, bahwa siswi SD yang menjadi korban tenggelam di saluran irigasi ini merupakan warga RT 1 Desa Sido Makmur, Kecamatan Air Manjuto.
 
Selanjutnya, ia meminta, warga di wilayah ini untuk tidak main apalagi mandir di saluran irigasi dengan kedalaman di atas satu meter karena dapat membahayakan keselamatan jiwa.
 
Sementara itu, ia mengatakan, tidak hanya satu orang ini yang meninggal tenggelam di saluran irigasi, pada bulan Maret tahun ini ada seorang bocah bernama Rafa (4) yang juga meninggal dunia di saluran irigasi ini.
 
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024