Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, Provinsi Bengkulu, membangun infrastruktur jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Selagan Jaya untuk memudahkan akses kendaraan membawa sampah ke lokasi tersebut. 
 
"Saat ini kendaraan pengangkut sampah baik dari Dinas Lingkungan Hidup maupun BUMDes dan masyarakat lancar sejak ada jalan," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mukomuko Budi Yanto di Mukomuko, Sabtu.
 
Ia mengatakan hal itu terkait dengan telah pembangunan jalan hot mix menuju TPA Selagan Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko, sejak beberapa waktu yang lalu.
 
Pemkab Mukomuko tahun ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp11 miliar yang bersumber dari Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit untuk membangun jalan penghubung dari Tran Bandef di Desa Pondok Batu, menuju TPA)sampah di Desa Selagan Jaya.

Budi mengatakan sejak dibangun jalan dari Tran Bandef menuju TPA sampah membuat rutinitas kendaraan atau truk sampah menjadi lancar.
 
"Kalau  jangankan satu hari sekali angkut sampah, tiga hari sekali angkut, apalagi musim hujan membuat truk macet dan rusak," ujarnya.
 
Sekarang imbas dari jalan keberadaan jalan itu, kata dia, sehari kendaraan bisa dua kali mengangkut sampah ke TPA yang berada sejauh lebih dari tiga kilometer dari pusat kota.
 
Selain kendaraan pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup, lanjut dia, ada juga kendaraan pengangkut sampah milik warga dan BUMDes Kecamatan Selagan Raya dan Kecamatan Penarik.
 
"Kalau dulu banyak kendaraan pengangkut sampah milik warga yang macet dan rusak melintas di jalan menuju TPA sampah, bahkan kami sampai menurunkan alat berat untuk membantu warga," ujarnya.
 
Ia mengatakan untuk sementara ini TPA sampah di daerah ini baru sebatas tempat penumpukan dan penimbunan atau belum ada pengolahan sampah.
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024