Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyebutkan sebanyak lima kelompok tani di daerah ini yang menerima bantuan benih bawang merah sebanyak 3,5 ton dari Kementerian Pertanian melalui Dirjen Perbenihan Hortikultura.
"Lima kelompok tani ini tersebar di Kecamatan Lubuk Pinang, Kecamatan Teras Terunjam, Kecamatan V Koto, dan Selagan Raya," kata Kabid Tenaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Novi Hidayanti saat dihubungi dari Mukomuko, Kamis.
Ia mengatakan, bantuan benih bawang merah sebanyak 3,5 ton ini dibagikan langsung oleh Dirjen Perbenihan Holtikultura Inti Pertiwi Nashwari kepada kelompok tani di daerah tersebut.
Ia menyebutkan, sebanyak lima kelompok tani yang menerima bantuan benih bawang merah dari Kementan, yakni Kelompok Tani Karya Tani Muda Desa Sumber Makmur, Kecamatan Lubuk Pinang menerima bening bawang merah sebanyak 500 kilogram.
Kemudian, Kelompok Tani Tama Desa Karang Jaya, Kecamatan Teras Terunjam menerima bening bawang merah sebanyak 500 kg, Kelompok Tani Maju Jaya Desa Sungai Rengas, Kecamatan V Koto sebanyak 500 kg.
Lalu Kelompok Tani Ajan Desa Sungai Ipuh Dua, Kecamatan Selagan Jaya menerima bantuan benih bawang merah sebanyak satu ton, dan Kelompok Tani Tunas Muda Desa Talang Ajan, Kecamatan Selagan Raya sebanyak satu ton.
Kelompok tani di daerah ini menerima bantuan benih bawang merah sebanyak 3,5 ton dari Kementerian Pertanian sebagai penghargaan karena program perluasan areal tanam (PAT) di daerah ini padi sawah melebihi target.
Ia menyebutkan, PAT padi sawah di daerah ini mencapai 1.913 hektare pada tahun 2024, atau melebihi dari target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat seluas 1.255 hektare.
Ia mengatakan, selanjutnya bantuan benih bawang merah ini untuk pengembangan budi daya bawang merah, serta untuk membackup program dari kementerian, yakni bangsal bawang merah.
Ia mengatakan, program pertanian berkelanjutan ke depan, dan diharapkan muncul petani bawang merah karena bawang merah penyumbang inflasi.
Kemudian, ke depan petani bawang merah konsisten, dan untuk apa pemerintah memberikan bantuan benih secara berkala sampai mereka memang membuat benih bawang sendiri.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024