Mukomuko (Antara) - Pejabat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan pembangunan gedung shelter untuk tempat berkumpul warga saat terjadi bencana tsunami di daerah itu ditunda pada 2017.

"Pembangunan shelter tsunami di daerah ditunda lagi pada 2017," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Ramdani saat dihubungi dari Mukomuko, Sabtu.

Pemerintah pusat melalui BNPB sebelumnya berencana membangun shelter tsunami di Kabupaten Mukomuko pada 2015, namun tidak jadi sehingga pembangunannya ditunda pada 2016.

Ramdani menjelaskan pembangunan shelter tsunami batal dibangun 2015 karena anggaran dari pemerintah pusat dialihkan. Begitu juga tahun ini tidak ada anggaran untuk pembangunannya.

Ia mengemukakan kepastian penundaan pembangunan shelter tsunami pada 2017 di Kabupaten Mukomuko berdasar hasil rapat instansi itu di BPBD Provinsi Bengkulu.

"Kami baru selesai mengikuti rapat di BPBD provinsi membahas pembangunan shelter tsunami di Mukomuko yang dibangun 2017," ujarnya.

Ia mengatakan, untuk lahan sudah disiapkan oleh pemerintah setempat seluas setengah hektare di SMAN 1 Mukomuko. "Kalau lahan tetap di SMA. Tinggal pembangunannya," ujarnya.***4***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016