Bengkulu (Antara) - Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu mengingatkan warga Kecamatan Ilir Talo, Kabupaten Seluma agar mewaspadai potensi banjir akibat luapan Sungai Seluma.
"Warga harap waspada sebb debit air sungai akan meningkat akibat hujan yang turun dalam beberapa hari terakhir," kata Koordinator Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalop) BPBD Provinsi Bengkulu, Edward di Bengkulu, Sabtu.
Ia mengatakan hasil pantauan di lapangan yang dibantu oleh relawan Palang Merah Indonesia (PMI) di Desa Pasar Seluma menyebutkan hujan intensitas lebat membuat genangan air di sejumlah titik.
Bahkan akses warga Desa Pasar Seluma menuju Desa Rawa Indah juga terganggu akibat genangan air.
Genangan tersebut, selain akibat hujan, juga disebabkan pasang air laut yang masuk melalui muara Sungai Seluma.
"Jadi selain menampung air hujan, luapan sungai juga diakibatkan banjir rob atau akibat pasang air laut," ucapnya.
Edward menambahkan genangan air di permukiman warga masih dapat diatasi namun masyarakat diimbau tetap waspada.
Dalam beberapa hari ke depan lanjut dia, potensi curah hujan tinggi masih melanda wilayah Bengkulu.
Sementara Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu merilis peringatan dini potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang.
Empat kabupaten dan kota yang berpotensi dilanda hujan tersebut yakni Kota Bengkulu, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu Utara dan Seluma.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Warga harap waspada sebb debit air sungai akan meningkat akibat hujan yang turun dalam beberapa hari terakhir," kata Koordinator Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalop) BPBD Provinsi Bengkulu, Edward di Bengkulu, Sabtu.
Ia mengatakan hasil pantauan di lapangan yang dibantu oleh relawan Palang Merah Indonesia (PMI) di Desa Pasar Seluma menyebutkan hujan intensitas lebat membuat genangan air di sejumlah titik.
Bahkan akses warga Desa Pasar Seluma menuju Desa Rawa Indah juga terganggu akibat genangan air.
Genangan tersebut, selain akibat hujan, juga disebabkan pasang air laut yang masuk melalui muara Sungai Seluma.
"Jadi selain menampung air hujan, luapan sungai juga diakibatkan banjir rob atau akibat pasang air laut," ucapnya.
Edward menambahkan genangan air di permukiman warga masih dapat diatasi namun masyarakat diimbau tetap waspada.
Dalam beberapa hari ke depan lanjut dia, potensi curah hujan tinggi masih melanda wilayah Bengkulu.
Sementara Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu merilis peringatan dini potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang.
Empat kabupaten dan kota yang berpotensi dilanda hujan tersebut yakni Kota Bengkulu, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu Utara dan Seluma.***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016