Rejang Lebong (Antara) - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, akan melakukan percepatan pengerjaan proyek fisik di daerah itu.

"Agar pekerjaan proyek fisik tepat waktu, maka pekerjaannya dipercepat. Ditargetkan mulai Maret 2017 semuanya sudah berjalan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DPU Kabupaten Rejang Lebong Selamet Riadi, di Rejang Lebong, Rabu.

Percepatan pekerjaan proyek fisik di daerah tersebut kata dia, selain untuk mengejar waktu juga menghindari cuaca ekstrem yang melanda wilayah itu sejak musim pengerjaan proyek pada 2016 lalu.

Dari tiga bidang di DPU setempat tambah dia, total proyek pembangunan fisik yang akan ditenderkan sebanyak 62 paket, dengan rincian bidang sumber daya air sebanyak 14 paket, kemudian untuk bidang cipta karya terdapat 32 paket dan untuk bidang bina marga sebanyak 16 paket.

Untuk bidang sumber daya air ini beberapa kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan diantaranya ialah pembangunan pelapis saluran D-I Air Duku di Kelurahan Talang Benih, Kecamatan Curup dan rehab bendungan dan pelapis saluran D-I Air Simpang Seguring, Kecamatan Curup Utara.

Kemudian untuk bidang cipta karya sejumlah pembangunan fisik yang akan dilaksanakan diantaranya pembangunan gedung serba guna di Lapangan Setia Negara Curup, kemudian pembangunan lapangan upacara di Kelurahan Dwi Tunggal, Kecamatan Curup serta rehab gedung PIC di Jakarta.

Sedangkan di bidang bina marga tambah dia, antara lain ialah rencana peningkatan kapasitas jalan dari Desa Belumai I menuju Trans Bukit Batu di Kecamatan Padang Ulak Tanding. Kemudian peningkatan jalan wisata Bukit Kaba, Kecamatan Selupu Rejang serta pembukaan jalan wisata menuju Air Terjun Batu Betiang dan Taman Hutan Madapi.

Alokasi anggaran untuk kegiatan pembangunan fisik di daerah itu pada tahun ini kata dia, mengalami pengurangan dari tahun sebelumnya sebanyak Rp170 miliar menjadi Rp122 miliar sehingga pengalokasiannya dilakukan secara selektif dan dilakukan untuk kegaiatan mendesak terlebih dahulu.

Untuk itu dia berharap percepatan pengerjaan proyek pembangunan tahun ini nantinya bisa berjalan dengan baik, dan tidak ada rekanan yang menunda-nunda pengerjaannya sehingga tidak selesai tepat waktu, apalagi saat ini daerah itu sedang dilanda cuaca ekstrem.***3***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017