Rejang Lebong (Antara) - Pejabat Badan Pengelola Keuangan Daerah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan realisasi target Pendapatan Asli Daerah setempat baru mencapai Rp15,6 miliar dari target Rp81,4 miliar.

Kabid Penagihan dan Pendapatan BPKD Rejang Lebong, Hari Mulyawan di Rejang Lebong, Selasa, mengatakan, realisasi PAD daerah itu yang dihimpun dari 11 organisasi perangkat daerah (OPD) dan RSUD Curup hingga triwulan pertama terhitung Januari-Maret tidak mencapai 20 persen.

"Realisasi pencapaian target pada triwulan pertama ini sebesar Rp15,6 miliar atau berkisar 19,20 atau tidak sampai 20 persen dari target yang ditentukan," katanya.

Target PAD Kabupaten Rejang Lebong pada tahun ini kata dia, telah ditetapkan sebesar Rp81,422 miliar sehingga penagihannya harus dioptimalkan terutama dalam triwulan kedua yakni April-Juni nanti.

Sementara untuk capaian target PAD terendah di triwulan pertama adalah OPD dinas pertanian dan perikanan yang hanya mampu menghasilkan PAD sebesar Rp2 jutaan atau 1,64 persen dari target capaian PAD Rp212 juta.

Sedangkan pada tahun sebelumnya PAD yang disumbangkan dinas pertanian mencapai 300 persen dari target yang ditentukan.

"Untuk 10 OPD lainnya realisasi penagihan PAD nya rata-rata sudah mencapai 30 persen," ujarnya.

Disinggung soal PAD khusus dari penyelenggaran HUT Kota Curup ke 137 yang dilaksanakan 4-14 Mei lalu kata dia, pihaknya belum menerima laporan dari OPD terkait yang menjadi penanggung jawab kegiatan. Laporan ini diperkirakan baru akan disampaikan pada triwulan kedua mendatang. ***3***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017