Mukomuko (Antara) - Tim Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu hingga saat ini belum menemukan korban hanyut di Sungai Bantal pada Minggu (21/5) sekira pukul 16.00 WIB.

"Korban yang hanyut di Sungai Batal belum ditemukan. Tim pencari dari SAR, polisi dan warga sudah berusaha mencari korban ini sejak Minggu sore (21/5) sampai sekarang," kata Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Erwin di Mukomuko, Selasa.

Bambang (23), karyawan PT Agro Muko di Desa Bunga Tanjung Minggu (21/5) sekira pukul 16.00 WIB hanyut terbawa arus Sungai Bantal di Lubuk Dalam wilayah Gunung Solang di lokasi Divisi V PT Agro Muko Bunga Tanjung Estate (BTE).

Ia mengatakan tim ini mencari korban dengan cara menyusuri sepanjang aliran Sungai Bantal hingga pantai.

"Kami sudah semalaman mencari korban ini, tetapi korban tidak juga ditemukan," ujarnya.

Ia mengatakan saat ini jumlah orang yang mencari korban ini semakin banyak hingga mencapai ribuan orang dari warga Kecamatan Teramang Jaya dan pihak perusahaan.

Ia mengatakan sampai sekarang belum ada kepastian kapan tim ini akan berhenti mencari korban ini. Tetapi tim akan berusaha maksimal menemukannya.

Korban ini hanyut saat menyeberangi sungai tersebut bersama dengan dua orang temannya, yakni Sakar dan Dodi. keduanya ini karyawan PT Agro Muko Bunga Tanjung Estate.

"Korban dan dua orang temannya ini terbawa arus sungai yang mendadak menjadi besar. Namun dalam peristiwa itu dua orang teman korban selamat," ujarnya.***4***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017