Bengkulu (Antara) - Helmi Hasan yang saat ini menjabat Wali Kota Bengkulu meminta DPP Parpol Hanura mempertimbangkan kembali penetapan dirinya sebagai calon wakil Gubernur Lampung untuk Pilkada 2018.

"Oleh pak Mustafa (cagub) juga dipertimbangkan lagi, jangan sampai keputusan penetapan calon ini menjadi putusan yang belum matang," kata dia di Bengkulu, Senin.

Wali Kota Bengkulu itu belum mau memutuskan di daerah mana ia akan maju sebagai kandidat kepala daerah atau pun tidak sama sekali.

"Saya hanya ingin menunggu dulu apa yang diinginkan Allah, apakah Allah menginginkan saya memimpin kembali Kota Bengkulu, atau di Lampung maupun Jawa Barat, kalau saya sendiri belum tahu," kata dia lagi.

Helmi saat ini juga sedang fokus menuntaskan program-program menjelang akhir kepemimpinannya di Kota Bengkulu, yakni masih ada beberapa pembangunan jalan, drainase dan juga merencanakan pembangunan waduk.

Namun dirinya juga tidak menutup kemungkinan untuk menjadi salah satu kandidat di tiga daerah pemilihan yang disebutkannya itu.

"Kita tunggu nanti waktunya, namun kesempatan itu ada, yang jelas politik itu dinamis," ucap Helmi Hasan.

Sebelumnya seperti diberitakan, Dewan pimpinan pusat parpol Hanura memutuskan untuk merekomendasi Mustafa menjadi Calon Gubernur Lampung dan Helmi Hasan menjadi calon wakil untuk Pilkada 27 Juni 2018 mendatang.

Keputusan tersebut dijelaskan dalam surat keputusan bernomor SKEP/B/007/DPP-Hanura/IX/2017 tentang Calon Gubernur Lampung dan Calon Wakil Gubernur Lampung priode 2018-2023.***2***

Pewarta: Boyke LW

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017