Bengkulu (Antara) - Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu meminta bupati dan wali kota untuk mempermudah rencana pembangunan program strategis nasional yang diperuntukkan bagi daerah itu, yakni jalan tol dan rel kereta api.

"Saya meminta Bupati Kepahiang, Bengkulu Tengah, Rejang Lebong dan Wali Kota Bengkulu untuk mempermudah pembebasan lahan sehingga segera dapat dibangun, empat daerah ini trase yang akan dilalui," kata Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di Bengkulu, Jumat.

Rohidin meminta ke bupati dan wali kota karena Bengkulu harus lebih cepat dari daerah lain yang juga mendapatkan program strategis nasional yakni dalam proses penetapan izin prinsip termasuk perluasan lahan .

"Kalau kita tidak curi start sekarang, kita bisa ketinggalan. Saya ingin berpacu dengan Sumatera Selatan, dan saya berjanji Bengkulu pasti lebih cepat," kata dia.

Dengan cepat tanggap pengurusan persoalan tahapan pembangunan, Bengkulu katanya walaupun berada pada trase posisi ujung, bisa jadi dibangun paling awal dibanding daerah lain.

"Usaha saya (meyakinkan dan mengejar percepatan pembangunan ke pemerintah pusat) tidak akan berarti apa-apa kalau tidak mendapatkan dukungan dari tiga bupati dan satu wali kota ini," katanya.

Untuk pembangunan jalan tol sampai saat ini kata dia sudah merampungkan proses lelang dengan salah satu BUMN, dan kegiatan selanjutnya, yakni proses Amdal, uji kelaikan serta penyiapan "masterplan".

Jalan tol dan rel kereta yang akan dibangun pemerintah pusat di Provinsi Bengkulu akan membentang dari Kota Lubuk Linggau Provinsi Sumatera Selatan menuju Pelabuhan Pulau Baai Provinsi Bengkulu. ***1***

Pewarta: Boyke LW

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017