Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Warga di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mempertanyakan kualitas Jalan Lintas Sumatera yang telah selesai dibangun tetapi sudah ada yang rusak.

"Jalan itu telah selesai dibangun setahun yang lalu, tetapi sudah ada sejumlah ruas jalan tersebut yang rusak," kata warga Kecamatan Kota Mukomuko Lotot di Mukomuko, minggu.

Menurutnya, tidak mungkin jalan nasional dengan spesifikasi aspal hotmik yang menghubungkan Kecamatan Ipuh menuju Kecamatan Teramang Jaya, Mukomuko cepat sekali rusak.

Jalan kabupaten di daerah itu dengan spesifikasi yang sama tetapi lebih aspalnya tipis saja tidak secepat itu rusaknya.

Ia mengatakan, saat ini pihak ketiga dari PT DMT di Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko sedang menggali sejumlah ruas Jalan Lintas Sumatera yang rusak tersebut.

Mereka melakukan penggalian untuk memperbaiki kerusakan sejumlah ruas jalan yang menghubungkan Provinsi Bengkulu dengan Provinsi Sumatera Barat.

Ia menyatakan, saat ini pengguna kendaraan roda empat di daerah itu terganggu jalan nasional yang rusak tersebut. Selain itu sejumlah Jalan Lintas Sumatera tersebut bergelombang.

Ia minta, aparat penegak hukum dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyelidiki penyebab bangunan jalan itu cepat rusak. KPK bisa menyelidiki karena anggaran pembangunan jalan nasional itu sekitar Rp250 miliar.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018