Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu tahun ini baru terealisasi sebesar Rp17 miliar dari target Rp93,3 miliar atau berkisar 18,6 persen.

Kabid Penagihan dan Pendapatan Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Rejang Lebong, Hari Mulyawan di Rejang Lebong, Kamis, mengatakan realisasi penagihan PAD daerah itu pada triwulan pertama tersebut berasal dari 12 organisasi perangkat daerah (OPD).

"Realisasi PAD triwulan pertama tahun 2018 ini baru mencapai Rp17 miliar atau 18,6 persen dari target yang ditentukan sebesar Rp93,3 miliar," katanya.

Untuk itu pihaknya mengimbau kalangan OPD yang melakukan pengumpulan PAD ini tambah dia, agar dapat bekerja ekstra sehingga bisa memenuhi target yang ditentukan untuk masing-masing dinas/instansi tersebut.

Adapun 12 OPD yang menghimpun PAD ini antara lain DPM-PTSP sebesar Rp29,5 juta dari target sebesar Rp260 juta atau 11,38 persen. Dinas pariwisata sebesar Rp74,9 juta dari target Rp800 juta. Kemudian Diskominfo melalui retribusi pengendalian menara telekomunikasi saat ini sudah terkumpul Rp13,9 juta atau 32,31 persen dari target sebesar Rp43,2 juta.

Selanjutnya dinas perikanan dan peternakan sebesar Rp46,5 juta atau 28,1 persen dari target Rp165 juta. DLH mencapai Rp49,9 juta atau 14,26 persen dari target Rp350 juta yang diambil melalui retribusi sampah. Dishub mencapai Rp119,4 juta atau 19,7 persen dari target Rp606,7 juta. Dinas kesehatan Rp1,8 miliar dari target Rp8,4 miliar atau 21,7 persen.

Kemudian RSUD Curup sebesar Rp10,1 miliar atau 22,9 persen dari target Rp 44 miliar. Dinas PUPR Rp59,8 juta dari target Rp200 juta (29,9 persen). BPKD sendiri mencapai Rp5,1 miliar dari target Rp38,3 miliar (13,3 persen) yang dipungut dari pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan dan lain-lain PAD.

Sedangkan sekretariat bagian umum Pemkab Rejang Lebong baru terealisasi Rp12,5 juta atau 12,9 persen dari target Rp120 juta, dan Disperindagkop dan UKM saldo PAD nya masih nol persen dari target sebesar Rp66 juta.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018