Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah memantau langsung pasokan dan harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Pasar Panorama, Kota Bengkulu guna memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi menjelang Hari Raya Idul Fitri 2018.

"Stok kebutuhan pokok dan harga masih dalam kondisi stabil, tidak ada lonjakan harga," kata Rohidin di Bengkulu, Selasa.

Ia mengatakan pemerintah menjamin kebutuhan pokok masyarakat terpenuhi selama bulan puasa hingga Lebaran baik dari sisi persediaan maupun harga.

Untuk komoditas sembilan bahan pokok yang mengalami penaikan harga, pemerintah juga telah menyiapkan operasi pasar guna menstabilkan harga.

"Pasar murah beberapa kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, tepung dan telur sudah dilakukan bahkan sebelum bulan puasa," ucapnya.

Saat meninjau pasar tradisional Pasar Panorama, Rohidin menyoroti kondisi para pedagang yang berjualan di tepi jalan sehingga kerap menimbulkan kemacetan khususnya di Jalan Salak dan Jalan Kedondong.

Para pedagang yang berjualan di tepi jalan perlu terus disadarkan bahwa perilaku mereka dapat memunculkan polemik bagi pedagang yang berjualan di kios dalam pasar karena pedagang mengeluh sepi pembeli.

"Nanti akan ditemukan solusi terbaik supaya setiap pihak tidak dirugikan," ucapnya.

Sementara harga daging ayam dan daging sapi masih bertahan tinggi yakni Rp40 ribu per kilogram daging ayam dan Rp130 ribu per kilogram untuk daging sapi.

Harga telur juga masih tinggi mencapai Rp45 ribu per karpet isi 30 butir, sedangkan harga cabai turun dari Rp40 ribu per kilogram menjadi Rp30 ribu per kilogram.

Pewarta: Helti Marini S

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018